Sebelumnya mari terlebih dahulu kita berkenalan dengan  virus corona.?            Virus corona adalah jenis baru dari corona virus yang menular kemanusia. Infeksi virus corona disebut dengan covid -19. Virus corona pertama kali ditemukan di Wuhan, Cina, pada akhir tahun 2019 tepat nya pada bulan Desember. Virus corona menular dengan sangat cepat bahkan menyebar ke berbagai  negara  termasuk Indonesia sendiri. Hal tersebut menyebabkan beberapa negara menerapkan sistem lockdown.
     Berbicara mengenai virus corona, terlintas sebuah pertanyaan. Virus corona azab atau musibah?
     Azab adalah siksaan yang dihadapi manusia atau makhluk tuhan lainya , sebagai akibat dari kesalahan yang pernah atau sedang dilakukan. Azap dibagi menjadi 3 bagian:
1.Azap di dunia
2.Azap kubur
3.Azap akhirat
     Azap dunia biasa nya sering terjadi dengan adanya beberapa mukhjizat yang telah disampai kan oleh para nabi dan rasul, sehingga para umat menyangkal  semua mukjizat itu. Azap kubur terjadi  selama dialam berzakh  selama makhluk berada dimasa penantian untuk kehidupan kedua. Azab akhirat ada setelah adanya penghisapan  di padang masyar ,  bagi mereka yang didunia tidak pernah melakukan kebaikan akan medapat azab yang kekal selamanya . Allah swt berfirman didalam al- qur'an,  Allah swt  berfirman tentang keluarga fir' un  "kepada mereka diperlihat kan neraka, pada pagi dan petang  dan pada hari terjadi nya kiamat. ( lalu kepada malaikat diperintahkan) " masuk kan lah fir'un dan kaumnya kedalam azab yang sangat keras " (Q.S. Al mu'min:46)
     Dalam kamus besar bahasa indonesia, musibah adalah kejadian menyedihkan yang menimpa, atau malapetaka, atau bencana. Dalam tafsir qurtubi, al-qurtubi mengatakan bahwa musibah adalah segala sesuatu yang meganggu orang mukmin dan menjadi bencana baginya.
Maka bisa dikatakan virus corona itu musibah bukan azab, karena azab itu hanya diperlihatkan kepada orang-orang terdulu, firman Allah "Dan sesungguhnya kami merasakan kepada mereka sebagian azab yang dekat (di dunia) sebelum azab yang benar (di akhirat), mudah-mudahan mereka yang kembali (kepada ketaatan) ". (Q,s as sajdan / 32:21)
    Â
     Maka untuk kewaspadaan kita untuk terhadap musibah yang sedang melanda di negeri ini. Alangkah baiknya semua berdiam diri dirumah saja. Baik nya kita semua berdiam diri dirumah saja.
#stayathome
