Mohon tunggu...
Rouli Grace
Rouli Grace Mohon Tunggu... Lainnya - pasaribu

selamat membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Samudera Terlampau Jauh

25 April 2021   14:01 Diperbarui: 25 April 2021   14:39 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oleh: Rouli Grace Pasaribu

Hai kapal selamku
dimana dirimu berada
Aku sebagai pelabuhan
Tempatmu singgah
Setia menunggu mu

Keberangkatanmu hari ini
Membuatku khawatir
Apakah kamu akan kembali
Wahai kapal selamku

Kabar darimu seolah tidak ada lagi
Aku melihat dari kejauhan
Namun kau tak kunjung datang
Dimana dirimu?.....

Tolong jangan membuat aku
Menerka nerka sebuah peristiwa
Yang aku sendiri tidak tau keberadaanya
Terlampau banyak yang mendatangiku
Namun aku selalu mencarimu

Aku selalu menunggu keberadaanmu
Karena kau sangatlah berbeda
Hadir memberi sebuah harapan bersama
Dan berjanji kepadaku bahwa aku adalah pelabuhanmu

Namun aku tetap berpengharapan
Dan percaya kelak kita akan bertemu
Ku mohon jangan terlampau jauh
Aku takut kita hilang kontak

Kumohon engkau lekas kembali

Doa demi doa terkirimkan,

Pengharapan ke pada sang Khalik di panjatkan

Kemana engkau pergi?...

Tidak kah kau rindu?

Tidak kah kau mendengar rintihan hati mereka...?

Segenggam harapan keluarga terlintas di doa yang dipanjatkan.....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun