Mohon tunggu...
ROSITA LARASWATI
ROSITA LARASWATI Mohon Tunggu... Guru - Profesi : Guru

Hobi : Menari

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Peningkatan Kemampuan Bahasa AUD

30 November 2022   06:00 Diperbarui: 30 November 2022   06:46 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYUSUN HURUF MENJADI KATA PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN

Rosita Laraswati, S.Pd

Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Pendidikan anak usia dini diarahkan untuk membantu meletakkan dasar ke arah pertumbuhan dan perkembangan anak lebih lanjut baik aspek sikap, perilaku, pengetahuan, ketrampilan, daya cipta yang diperlukan oleh anak didik dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan. Bahkan secara khusus, Grace (2013: 2) menekankan pada masa "usia emas" merupakan masa penentuan proses pembentukan pertumbuhan fisik dan perkembangan potensi P 2 anak, yaitu perkembangan motorik (pembentukan keterampilan anak), mental dan panca indera, afeksi dan pengembangan daya pikir anak. Salah satu aspek perkembangan yang perlu mendapat perhatian pendidik atau guru pada anak usia dini adalah aspek perkembangan bahasa. Perkembangan bahasa sebagai salah satu dari kemampuan dasar yang harus dimiliki anak, sesuai dengan tahapan usia dan karakteristik perkembangannya.

Menurut Piaget Perkembangan bahasa berlangsung dengan cepat dan membantu anak untuk mengemukakan pikiranya. Kosa kata anak meningkat samapi 8000-14000 kata pada usia 6 tahun. Kata Tanya (kenapa, siapa, dimana, dan kapan) lebih banyak digunakan sehingga anak pada usia ini cenderung banyak bertanya. Berdasarkan hal tersebut, guna mengembangkan kemampuan bahasa pada anak dapat dimulai dengan melakukan permainan-permainan yang memberdayakan kemampuan kedua belah otak kiri dan otak kanan, seperti meronce atau merangkai dengan menggunakan balok-balok huruf untuk mengarahkan anak mengenali huruf dengan cara yang menarik dan menyenangkan mengingat anak usia dini masih dalam tahap pra operasional konkrit dan secara psikologis anak memiliki rasa ingin tahu yang besar serta sangat suka bermain.

Berkenaan dengan mengenali huruf ini secara perlahan-lahan anak diarahkan untuk menyusunnya menjadi sebuah kata sederhana, misalnya kata mama, ayah  dan lain-lain. Pertama-tama pendidik menunjukkan gambar-gambar binatang yang ada disekitar anak baru kemudian bersama-sama mengucapkan huruf-huruf yang ada pada setiap kata baru kemudian dirangkai/disusun berbantuan balok kata dan tali. Menyusun huruf merupakan salah satu kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap anak dibantu oleh pendidik atau orang tua. Begitu pentingnya menyusun dalam aktivitas setiap belajar anak, sehingga kemampuan menyusun huruf ini perlu dikuasai anak secara maksimal.

Kegiatan mengenal huruf dengan bantuan media anak sangat antusias dan memiliki rasa keingin tahuan yang tinggi terhadap media yang disediakan oleh guru. Terbukti anak terus bertanya kepada guru tentang media tersebut.

Mengenalkan huruf abjad kepada anak sudah mampu dalam hal mengenal huruf abjad. Akan tetapi, anak masih belum mampu untuk menyusun huruf menjadi kata. Oleh karena itu dengan guru membuat media 3D Rumah Huruf diharapkan anak akan belajar menyusun huruf dengan metode yang menyenangkan bagi anak dan menarik minat anak dalam belajar.

Pada kegiatan Rumah Huruf terdapat langkah-langkah yang dapat dijelaskan oleh guru seperti :

  • Guru menyiapkan dan menunjukkan Rumah huruf kepada anak
  • Guru mengacak huruf yang akan anak susun di rumah huruf
  • Guru menyebutkan kata "a-y-a-h"
  • Anak mulai mencari huruf
  • Menyusun huruf untuk di masukkan ke dalam rumah huruf
  • Setelah selesai anak menyebutkan huruf apa saja yang disusun
  • Anak menghitung jumlah huruf pada kata

Tindakan ini berhasil membuat anak lebih lancar mengenal huruf dan memudahkan mereka menyusun huruf-huruf tersebut sesuai dengan nama anggota keluarga yang dijadikan sebagai contoh dari masing-masing tema. Peningkatan menyusun huruf menjadi kata anak usia 5-6 tahun setelah melakukan kegiatan menggunakan media 3D Rumah Huruf di TK AL FATHIMIYAH PENDEM KOTA BATU, antara lain: anak lebih lancar mengenal huruf, lancar menyusun huruf menjadi kata, anak lebih aktif dalam menyusun huruf, anak lebih mandiri untuk menyusun huruf, dan ketepatan anak dalam menyusun huruf juga jauh lebih baik. Kegiatan ini tidak hanya membuat anak menjadi lebih paham, namun interaksi mereka dengan teman sebaya terjalin dengan baik karena adanya kerjasama untuk bersama-sama melakukan permainan meronce.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun