Mohon tunggu...
Rosiana
Rosiana Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar

A reluctant learner.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Janjiku untuk Adik Perempuanku

23 September 2018   05:24 Diperbarui: 23 September 2018   05:43 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koleksi pribadi. Foto adikku yang berumur 3 tahun kurang 2 hari.

Sore hari itu aku termenung. Aku tak habis pikir.

Anak kecil umur 3 tahun kurang 8 hari saja ternyata sudah mampu mengerti makna dari sebuah "janji".

Jadi, ceritanya aku mau pergi. Si adik terus merajuk, ga ngomong apa-apa. Tapi dari raut wajahnya dia terlihat sedih karena mau aku tinggal, padahal masih rindu. Perlahan dia nangis, kalo  dalam istilah Sunda mah merenyeng.

Akhirnya sebelum pergi aku coba bujuk dia supaya ngerti. Aku bilang ke dia kalo aku pergi cuma sebentar, nanti sore pulang lagi. Lalu nanti kita jalan-jalan.

Sampai di rumah. Aku kaget! Si adik nunggu sambil duduk di kursi depan rumah. Udah pake baju cantik. Udah gendong tas plus bawa botol minum. Udah pake sepatu lengkap dengan kaos kakinya.

Ketika dia liat aku pulang, seketika wajahnya berubah dari yang awalnya gundah menjadi sumeringah.  dia bangun dari tempat duduknya, berlari ke arahku lalu meluk aku dan nempel terus, takut kalo aku tinggalin lagi.

Lalu aku merasa bahagia. Bersyukur karena telah dikaruniai seorang adik yang baik.

Seketika ada janji yang aku tulis dalam diri. Aku ingin menjadi contoh untuk adikku. Aku ingin bisa membahagiakan dia. Aku akan berusaha semampuku agar tak membuatnya bersedih. Aku akan berusaha selalu ada untuknya. Membimbingnya, mendidiknya, sampai ia sudah dewasa nanti dan bisa berlari sendiri.

Bandung, 9 September 2018.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun