Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tidak Ada Tradisi Bertandang di Australia

8 Mei 2025   04:04 Diperbarui: 8 Mei 2025   04:04 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi 

Tetapi Antara Tetangga Tetap Saling Bertegur sapa

Sewaktu masih tinggal di Padang, tradisi saling bertandang antar tetangga sudah merupakan tradisi.
Bahkan rumah kami di Wisma Indah I mungkin yang paling banyak dikunjungi.
Tetapi sejak tinggal di jakarta, apalagi tinggal di unit apartment kami di Kemayoran, jangankan bertandang, saling bertegur sapa juga tidak ada lagi

Masing masing sibuk urusan sendiri sendiri dan tidak mau terganggung dengan mengenal banyak orang yang akan menyulitkan nantinya.

Di Australia kebiasaan orang bertegur sapa ,baik kenal atau tidak bila ketemu mengucaokan sapaan Good Morning atau sebagainya

Tidak ada acara bertandang di sini karena semua orang sibuk dengan urusan masing masing.

Setiap pagi keluar rumah untuk  kekantor. Sudah merupakan hal yang biasa disini suami istri masing masing kerja ditempat terpisah, sementara anak anak kesekolah 

 Bagi kaum ibu yang tidak dapat bekerja, baik karena ada bayi ataupun karena sudah pensiun, sibuk dengan urusan rumah tangga. ke supermarket belanja dan kemudian pulang kerumah  masing masing dengan tugas menyiapkan kebutuhan makanan untuk keluarga . Serta seterusnya beberes beres untuk keperluan lainnya. 

Sebagai informasi di Australia tidak ada Pembantu Rumah Tangga ataupun Sopir pribadi. A to Z dilakukan oleh masing masing orang.

Setiap orang punya kesibukkan sendiri sendiri,sehingga tidak ada waktu untuk bertandang .

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun