Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berkunjung ke Kantor Kompasiana

29 September 2022   04:00 Diperbarui: 29 September 2022   04:19 456
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bersama Admin kompasiana (Koleksi Pribadi)

16 Agustus 2022

Kami menelpon mas Nurul untuk minta waktu berkunjung ke Kompasiana. Dapat informasi bahwa Admin Kompasiana masih WFH. Hari Selasa seluruh Staff akan hadir. Maka kami sampaikan bahwa kami berdua akan berkunjung, pada saat  Admin kompasiana hadir. Kunjungan ke Markas Kompasiana sejak awal bergabung di Kompasiana, sudah menjadi tradisi kami berdua. 

Menurut mas Nurul Admin yang hampir lengkap seluruhnya yaitu pada hari Selasa . Kami mencari cari jadwal kami dimana ada hari Selasa yang masih kosong, sehingga bisa mengunjungi kompasiana. 

Ternyata setelah jadwal ke Surabaya dibatalkan karena tidak ada respon positif, maka ada kesempatan hari Selasa tanggal 16 Agustus ke Palmerah Jakarta.Kami menghubungi mas Nurul dan menyampaikan kami akan ke Kantor Kompasiana pada jam 11 siang.

Bersama mas Nurul dan mas Pepih Nugraha. dok pribadi
Bersama mas Nurul dan mas Pepih Nugraha. dok pribadi

Ke Kantor Kompasiana:

Pada hari H kami bersiap siap memanggil taxi untuk ke Kompasiana di Jalan Palmerah Barat Kantor Gramedia dibagian belakang. Sesampai disana kami dituntun satpam untuk menuju kantor Kompasiana yang sudah pindah kebelakang. Awalnya sempat bingung karena dulu Kantor Kompasiana lokasinya berada di depan. 

Syukurlah ada mas Kevin dan mas Kamil yang sudah lama kami kenal datang menemui kami berdua. Kami sempat berbincang beberapa saat .

Ketemu Mas Pepih Nugraha 

Setelah mas Nurul menerima kami tak lama kemudian Mas Pepih Nugraha juga datang untuk bertemu dengan kami. Suatu hal yang bagi kami berdua sungguh merupakan sebuah kehormatan.

Ramai sekali pembicaraan antara kami dengan mas Nurul dan mas Pepih Sebagai rasa kangen tidak berjumpa beberapa tahun. Diterima dengan baik tentu saja merupakan sebuah apresiasi tak ternilai bagi kami berdua. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun