Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mendahulukan Pendidikan Anak-anak

1 Juli 2022   04:26 Diperbarui: 1 Juli 2022   06:20 396
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selesai Kewajiban Bebas Untuk Travelling 

Setiap orang ingin traveling keluar negeri bila memungkinkan bagi dirinya. Tetapi sebagai orang tua ,ada yang lebih penting yakni  mendahulukan pendidikan anak anak . Ini adalah tugas dan kewajiban sebagai orang tua.

Karena anak anak kita bukanlah  merupakan life investment untuk persiapan masa tua kita.

Cara orang zaman dahulu berpikir sekolahkan anak anak sampai selesai dan memiliki penghasilan sendiri. Maka tibalah saatnya anak anak yang harus bertanggung jawab atas kehidupan orang tuanya. 

Jadi anak anak dianggap investasi Dalam hal ini dimana kelak setelah selesai sekolahnya mereka yang berkewajiban menanggung segala sesuatu mengenai orang tua.

Zaman telah berobah.Pola pikir yang membebani kehidupan anak anak sudah ditinggalkan yakni dimana anak anak adalah kewajiban orang tua untuk menyekolahkan mereka . Apa yang akan terjadi setelah itu tergantung kepribadian anak anak tersebut. Ada yang dengan suka rela memberi kepada orang tua ,tetapi ada juga yang sibuk dengan diri sendiri, sehingga tidak peduli sama sekali terhadap orang tua. 

Hal mana tidak mungkin dipatokkan harus begini atau harus begitu. Kewajiban orang tua harus menyekolahkan anak anak mereka sampai selesai. Mendidik mereka dengan memberikan contoh teladan yang nyata Hal yang tak kalah pentingnya adalah orang tua juga harus menyiapkan dana untuk hari tuanya . 

Karena kehidupan dihari tua haruslah menjadi tanggung jawab dirinya sendiri.  

Apabila anak anaknya mau tau terhadap dirinya itu merupakan kebahagiaan orang tua dihari tuanya.Karena tidak ada hukum negara yang mewajibkan anak anak harus membantu orang tuanya, melainkan berdasarkan moral masing masing 

Kewajiban Prioritas Utama

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun