Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Persahabatan yang Tulus Tak Lapuk Dimakan Waktu (Seri 7 Bagian 1)

24 November 2020   04:44 Diperbarui: 24 November 2020   05:14 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Makan bersama dengan mas Toto Endargo dan isteri Mbak Dyah Ambarwati di Cilacap (dok pribadi)

Teman teman dari Purwokerto dan batu Raden yang duduk Mas Sugiarto,suami ,saya dan Pak Heru(dok pribadi)
Teman teman dari Purwokerto dan batu Raden yang duduk Mas Sugiarto,suami ,saya dan Pak Heru(dok pribadi)
Untuk perjalanan dari kota ke kota, kami lebih senang menggunakan kendaraan pribadi yang dikemudikan suami. Sehingga kami bebas mau kemana mana tanpa merepotkan teman teman untuk menjemput dan mengantarkan kami.

Kesimpulan:

Teman teman bisnis kami heran bahkan kami dianggap orang aneh mau menjalani hidup seperti ini. Tapi kami bersyukur sudah memilih jalan hidup yang tepat. 

Ada banyak hal yang dapat dilakukan selama perjalanan kami menjelajahi seluruh pulau Jawa, antara lain mengadakan kegiatan sosial, lokakarya dan menjalin hubungan persahabatan. 

Pada setiap kota yang kami singgahi kami mempunyai banyak teman baik beda suku dan agama tidak jadi masaalah yang penting keikhlasan hati. Kedatangan kami selalu dinantikan dan hingga kini, walaupun kami berdua sudah tidak aktif lagi tapi persahabatan kami tidak pernah terputus.

Perjalanan hidup yang kami lalui tidak menjadikan kami kaya dalam harta,tapi kami berdua kaya dengan sahabat yang ada dimana mana. Dan kami masih terus membuka hati untuk bersahabat dengan semua orang,termasuk yang membaca tulisan saya ini.

24 Nopember 2020.

Salam saya,

Roselina.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun