Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pengaruh Pikiran Terhadap Kondisi Tubuh Kita

12 Juni 2020   04:29 Diperbarui: 12 Juni 2020   04:40 698
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumen Roselina/jalan kaki di Uluru dijalan berpasir

Ini Buktinya
Saya tidak pernah berpikir bahwa saya sudah tua dan sudah berusia mendekati angka 77 tahun. Semua aktivitas yang biasa saya lakukan 20 tahun lalu, tidak ada yang berubah sedikitpun, Baik secara phisik, maupun secara mental. 

Makan enak, tidur nyenyak dan seluruh aktivitas kami lakukan bersama suami, karena cucu dan mantu cucu keduanya bekerja sehingga kami tidak bisa mengharapkan akan minta bantuan siapapun.. Ternyata hasilnya sangat menakjubkan 

Karena selalu berpikir positif ,maka terjadilah hal hal yang positif terhadap diri saya. Seperti kata peribahasa :"If you think you can,you can"  Bila anda berpikir: Saya bisa, maka saya bisa. 

Begitu sebaliknya, Tidak pernah terpikir tidak bisa Sebagai salah satu bukti, ketika kami berdua bersama putri kami berkunjung ke Uluru, maka  untuk mengelilingi Uluru perlu 10 Km Pada waktu itu saya mendorong gerobak baji, sambil  berjalan diatas jalanan yang terdiri dari pasir bolak balik  sejauh lebih kurang 5 km dengan santai, sambil menikmati aneka ragam pemandangan. Kalau kita berpikir tidak bisa maka sulit untuk melewati 1/2 dari panjang Uluru tersebut  apa lagi bolak balik.

Seorang teman berkata dia melihat kami sudah usia 77 tahun masih segar dan bisa berjalan sejauh itu,mengomentari , bahwa dirinya yang berusia jauh lebih muda dibandingkan kami, merasa sangat sulit menempuh perjalanan  tersebut, bagaimana kelak kalau sudah seusia kami? Sekarang saja sudah agak sukar sedangkan umurnya baru 68 tahun. Saya sarankan agar  jangan membiasakan berpikir: "tidak bisa "karena pikiran kita akan memperngaruhi kondisi phisik kita .

dokpri/berpikir positif menyebabkan kita dapat menikmati perjalanan dengan santai tanpa beban
dokpri/berpikir positif menyebabkan kita dapat menikmati perjalanan dengan santai tanpa beban
Naik tangga apartetemen ke lantai 4 tanpa lift
Tahun lalu ketika putera kami berulang tahun Yang ke 53 diadakan diapartemen Filburn yang belum siap untuk dipakai karena lif belum bekerja jadi harus naik tangga 4 tingkat. Saya berpikir baru 4 tingkat tidak masaalah jadi kami pergi dan langsung naik tangga ke tingkat 4 dan tidak berhenti dulu untuk melepaskan lelah terus saja naik sampai ditingkat 4.

Ketika saya sampai ditingkat 4 ditanya teman teman putra kami yang sudah  lebih dulu naik : "Bagaimana tante berapa kali berhenti? tidak sesak nafas?" Saya tersenyum dan menjawab : "tidak ada masalah dan saya langsung naik,tanpa stop  dulu Mereka semua  yang rata rata berusia sekitar 50 tahunan, bersorak karena mereka yang lebih muda dari kami berhenti dulu setelah dua tingkat dan sampai diatas terengah-engah.

Begitulah kalau berpikir sulit maka apa yang kita kerjakan sulit jadinya,tapi bila berpikir tidak ada apa apanya maka semua lancar saja jalannya. Terungat waktu sekolah dulu saya masuk jurusan ilmu pasti di SMA Don Bosco, ketika pelajaran ilmu ukur ruang saya berpikir semua sangat mudah maka saya bisa mengerjakan soal soal yang dianggap sulit oleh teman reman yang lain.

ket.foto: berjalan kaki sejauh 5 km dengan beban dibahu dan ditangan ,dilakukan suami tanpa masalah /dokpri
ket.foto: berjalan kaki sejauh 5 km dengan beban dibahu dan ditangan ,dilakukan suami tanpa masalah /dokpri
Kesimpulan
Pengaruh pikiran akan membawa kita kekeadaan yang dipikirkan,bila kita memikirkan sulit maka kesulitanlah yang akan ditermui. Sebaliknya bila  bila selalu berpikiran positif maka kita mendapatkan hasil positif. Sebenarnya semua orang sudah tahu,bahwa 'You are what you think" Bahwa orang akan menjadi seperti apa yang diyakininya. 

Kalau kita selalu memberikan asupan  negatif kedalam  pikiran kita ,misalnya ,:"saya sudah tua,ya wajarlah bila sakit sakitan" Maka secara tanpa sadar ,otak akan mengirim pesan ini keseluruh organ tubuh kita ,maka sejak saat itu penuaanpun dimulai dan akan mulai sakit sakitan.

Tapi banyak orang menganggap hal ini  sudah kuno, hanya semata semboyan belaka. Padahal saya dan suami sudah mempraktekkannya dalam perjalanan hidup dan hasilnya, aktivitas yang saya lakukan 20 tahun lalu, hingga kini tidak ada yang berubah Dengan catatan, sama sekali tidak mengonsumi supplement food vitamin dan obat obatan apapun. 

Baik dalam aktvitas sehari harian, olahraga jalan kaki,berenang dan travelling. Bagi yang selama ini mengabaikannya, maka ubahlah cara berpikir sejak saat ini, Karena seperti kata pribahasa: "Better late than never", lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali

12 Juni 2020.

Salam saya,

Roselina.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun