Mohon tunggu...
Roni anarki
Roni anarki Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulisan

Jurnalistik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengertian Reduplikasi Morfologi Bahasa Indonesia

9 Desember 2022   20:31 Diperbarui: 9 Desember 2022   20:40 763
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Reduplikasi Menurut Kamus Linguistik (Harimurti Kridalaksana), reduplikasi dibagi ke dalam beberapa tipe yaitu 

Reduplikasi fonologis (phonological reduplication); pengulangan unsurunsur fonologis, seperti fonem, suku kata atau bagian kata yang tidak ditandai oleh perubahan makna: pipi, lelaki, kupu-kupu. 

Reduplikasi idiomatic (idiomatic reduplication); Reduplikasi yang maknanya tidak dapat dijabarkan dari bentuk yang diulang: mata-mata detektif tak ada hubungannya dengan dasar mata. 

Reduplikasi non-idiomatis (non-idiomatic reduplication); reduplikasi yang maknanya jelas dari bagian yang diulang maupun dari prosesnya: kertaskertas banyak, pelbagai kertas. 

Reduplikasi gramatikal (grammatical reduplication); pengulangan fungsional dari suatu bentuk dasar. 

Reduplikasi morfologis (morphological reduplication); pengulangan morfem yang menghasilkan kata: 1. Reduplikasi antisipatoris: reduplikasi dengan mengantisipasikan bentuk dasar ke depan: tembak-tembakan, pukul-memukul. 

Reduplikasi konsekutif: reduplikasi dengan mengungkapkan kembali  bentuk yang sudah diungkapkan: menembak-nembak, memukul-mukul. 

Reduplikasi Sintaksis (syntactic reduplication); pengulangan morfem yang menghasilkan klausa: jauh-jauh didatanginya meskipun jauh, didatanginya, mentah-mentah dimakan juga meskipun mentah dimakan juga. 

Reduplikasi berdasarkan fungsi a. Reduplikasi paragdimatis, yaitu reduplikasi yang tidak mengubah kelas kata maupun identitas kata: rumah-rumah, guru-guru, anak-anak (menyatakan jamak). 

Reduplikasi derivasional, yaitu reduplikasi yang mengubah kelas/jenis/kategori kata, atau mengubah identitas kata, atau mengubaj identitas kata: rumahrumahan, buah-buahan, pukul-memukul, tindak- tanduk, gerak-gerik. 

Reduplikasi berdasarkan ada tidaknya unsur pengikat sintaksis. Reduplikasi bebas konteks, yaitu reduplikasi yang artinya sudah dapat ditentukan tanpa memperhitungkan konteksnya: tidur-tiduran (tidur- tidur), baik-baik (jamak). Reduplikasi terikat konteks, yaitu reduplikasi yang artinya baru dapat ditentukan dengan memperhitungkan konteksnya: 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun