Mohon tunggu...
Ronald Wan
Ronald Wan Mohon Tunggu... Freelancer - Pemerhati Ekonomi dan Teknologi

Love to Read | Try to Write | Twitter: @ronaldwan88

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Terserah atau Berusaha? Yah Terserah Kita

19 Mei 2020   10:54 Diperbarui: 23 Juni 2020   11:47 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ter*se*rah 1 v sudah diserahkan (kepada); pulang maklum (kepada); tinggal bergantung (kepada): hal itu - kepada Anda; 2 a masa bodoh: usul saya ini diterima atau tidak, -; Itulah arti kata terserah menurut KBBI.web.id

Menurut saya begitu kita mengatakan terserah kepada orang lain berarti kita memasrahkan nasib atau keputusan yang menyangkut kita kepada orang lain. Misalnya ketika kita diajak untuk makan siang dan ditanya mau makan apa? Terserah jawab kita. Berarti kita menyerahkan menu makan siang kali itu kepada sang penanya.

Dalam hidup selalu kita dihadapkan kepada pilihan pada tahapan-tahapan kehidupan. Pilihan yang membutuhkan keputusan untuk bisa melanjutkan kehidupan selanjutnya. Pilihan makan, kendaraan, pekerjaan, pasangan hidup, tempat tinggal dan lainnya. Walau memang kita tidak bisa memilih orang tua, negara tempat dilahirkan, kapan dan di mana kita akan meninggal.

Pandemi Covid-19

Dalam pandemi Covid-19 juga banyak pilihan yang harus kita pilih. Apakah kita memilih untuk memakai masker? Menjaga jarak? Mengisolasi diri ketika sakit batuk dan demam? Melindungi orang tua, keluarga dan teman-teman yang berisiko tinggi? Mau mencuci tangan? Menghindari keramaian? Dan saya yakin masih banyak lagi.

Mengatakan terserah di tengah pandemi Covid-19, apakah berarti kita ingin menyerahkan nasib kita kepada orang lain? Walau sebenarnya kita bisa berusaha, usaha menjaga imunitas, usaha mencari penghasilan lain dan yang paling penting adalah usaha untuk memilih pilihan yang benar agar bisa menghindari penularan atau menularkan.

Juga tidak kalah penting adalah usaha saling mengingatkan dan menguatkan. Memang kita tidak bisa mencegah orang beramai-ramai ke Tanah Abang untuk membeli baju lebaran. Tetapi kita sedikitnya bisa mengingatkan tetangga dekat, keluarga dan teman-teman untuk bisa menjaga diri agar tidak tertular atau menularkan.

Berserah

Tak ada yang bisa lari dari kematian. Sehingga jika kita sudah berusaha maksimal untuk bisa menghindari terinfeksi Covid-19 maka kita hanya bisa berserah.

Terserah atau berusaha? Yah Terserah Kita. Pilihan di tangan masing-masing.

Hanya sebuah renungan siang menjelang sore

Salam

Hanya Sekadar Merenung

Ronald Wan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun