Mohon tunggu...
Ronald Ch. Tamaka
Ronald Ch. Tamaka Mohon Tunggu... Wiraswasta - Cryptalker

Talks about Blockchain, Cryptocurrency, NFT, DeFi and Web3

Selanjutnya

Tutup

Metaverse Pilihan

Kenapa Metaverse Indonesia Itu Scam?

26 September 2022   10:32 Diperbarui: 26 September 2022   10:54 809
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

6 Bulan lalu, ada sebuah perusahaan yang IPO dengan sukses. Harga IPO-nya terbang 4x lipat. Narasi yang diusung ? Metaverse.

Apa itu ? Sebuah teknologi teknologi masa depan ? Probably.

Are they gonna make it ? I'm not sure. Mereka melakukan publicity stunts everywhere.

Jadi apa Metaverse itu ?

Untuk definisinya, saya sependapat dengan Jon Radoff. CEO Beamable.

Metaverse adalah generasi baru Internet. Metaverse BUKANLAH AR VR things.

It can NOT be built based on our existing Internet.

Meta ( formerly Facebook ) untuk pertama kali-nya menerbitkan surat utang untuk membangun teknologi ini. 10 Billions USD. 151 Triliun Rupiah !

Uang yg harus di "buang" setara dengan Laba Bersih BCA 5 tahun. Dan inipun tidak bisa dibangun oleh 1 Perusahaan semata.

Apa problemnya ? Banyak. Bagi saya, sederhananya ada 1 problem.

Infrastruktur Teknologinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Metaverse Selengkapnya
Lihat Metaverse Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun