Mohon tunggu...
Roma Kyo Kae Saniro
Roma Kyo Kae Saniro Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Sastra Indonesia Universitas Andalas

Fokus menulis terkait dengan bahasa, sastra, budaya, dan filsafat.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Nikah-nikahan

16 Agustus 2022   22:53 Diperbarui: 16 Agustus 2022   22:55 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kita hanya main main

bermimpi indah bermain nikah-nikahan

yang mengurus berbagai hal tabu yang berubah menjadi syahdu

kita mencari-cari tata cara yang katamu seperti memilih jadwal memakan bakso

bisa kapan saja dan di mana saja sesuai dengan kalbu pada hari Minggu

tidak semudah itu karena banyak tumpuk kertas yang harus diurus

jangan hanya bermain-main, kita ini bukan anak kecil 

kita menyuap makan sendiri dengan rasa bebas 

kita mampu untuk mewujudkan kata jadi nyata

namun, kau hanya suka berkata-kata

semestinya, kuharus latah tuk menderap kita bukan apa-apa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun