Mohon tunggu...
Rolins Humonggio
Rolins Humonggio Mohon Tunggu... Wiraswasta - Warganet

Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Smart Data Center

10 Februari 2016   00:23 Diperbarui: 10 Februari 2016   01:03 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Modular Data Center (MDC) adalah sebuah evolusi teknologi generasi terbaru dalam industri data center. Alasan mengapa MDC menjadi pilihan pembangunan data center saat ini? karena bentuk pengguna menginginkan adanya data dengan kecepatan tinggi, fleksibilitas, dan efisiensi. Secara fisik, MDC mengintegrasikan distribusi daya, pendingin, mesin kabinet, sirkulasi udara panas/dingin, dan tidak memerlukan sirkulasi AC yang keluar dari lantai atau dinding ruangan melainkan sistem pendingan berada didalam rack kabinet, sehingga perangkat yang ada dialam rack tersebut akan tetap terjaga suhunya. Dengan teknologi canggih berdasarkan parameter suhu, AC sebagai pendingan kabinet akan sesuai dengan muatan device berupa server dll. Dalam sisi pengamanan Data Center secara fisik, dalam satu ruangan, setiap rack memiliki sistem keamanan dalam membuka akses, misialnya dengan fasilitas Card Security maupun Finger.

TRADISIONAL DATA CENTER

Dalam membangun Kontruksi  Ruangan Data terdapat lima proses besar yang diperlukan untuk membangun data center. Sesuai dengan standar TIA-942 tahapan tersebut adalah pemilihan lokasi, evaluasi infrastuktur bangunan, desain ruangan, pengaturan peralatan dan pelabelan.

Berikut persyaratan umum yang harus dilakukan dalam membangun sebuah Data Center.

1. Pemilihan Lokasi/Ruangan
2. Pembangunan Raised Floor
3. Instalasi Sistem Listrik (Power)
4. Instalasi Pencahayaan (Lighting)
5. Instalasi Sistem Pendingin (Cooling)
6. Instalasi Sistem Keamanan (Security)
7. Instalasi Environment Monitoring System
8. Instalasi Sistem Penanganan Kebakaran.

Tak heran, saat membangun sebuah data center, yang diperhitungkan terlebih dahulu adalan konstruksi bangunan agar sesuai dengan persyaratan diatas.

Masalah yang sering dijumpai.

Dalam sistem lama (Tradisional), ruang data center dalam hal sirkulasi udara berupa AC, cenderung menjaga kestabilan ruangan agar tetap dingin, bukan pada perangkat yang ada dalam kabinet. Sebagaimana diketahui bahwa Device berupa Server, Router, Swicth dan perangkat lain didalamnya saat aktif mengeluarkan panas, sehingga suhu didalam ruangan bercampur, hal ini sering membuat mesin pendingin untuk bekerja keras dalam mengimbangi suhu didalam ruangan. Sering pula terjadi jika mesin pendingin mengalami masalah, maka ruangan tersebut akan panas, sehingga dapat mengganggu jalanya aktifitas server dan perangkat lain, bahkan dapat menghawatirkan data yang ada bisa ikut mengalami masalah yang serius.

Masih banyak masalah yang sering kita jumpai dalam Teknologi Data Center Tradisional, dari akses pintu masuk, sistem penanggulangan kebakaran, dll.

Seperti Apa SMART DATA CENTER? mari kita nonton video ini U Sapphire Micromodular Data Center

Anda juga dapat melihat presentasinya disini Evolusi Teknologi Data Center

Teknologi ini sudah diterapkan oleh Tencent dengan 900 rack dalam satu gedung. Beritanya bisa dibaja disini "Next-generation data center as the highlight, intelligent micro-modular design setting the trend"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun