Mohon tunggu...
Roko Patria Jati
Roko Patria Jati Mohon Tunggu... Dosen - A Scholar Forever

A teacher plus scholar forever...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Beda Rocky Gerung, Beda Sukmawati dan Ahok

11 April 2018   22:10 Diperbarui: 11 April 2018   22:54 754
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Apa yg membedakan Rocky Gerung (RG), Sukmawati, Ahok & mungkin kasus lain??

Yg membedakan adalah forum yg digunakan serta sistematika penyampaian. Bila yg satu di forum kunjungan kerja, satunya di forum anniversary, mk yg terakhir adalah di forum DISKUSI, itu yg pertama.

Yg kedua, bila yg lain tdk secara sistematis memberikan landasan teori atau ide atau gagasan secara cukup, apalagi berupa PUISI, mk RG dalam forum diskusi tsb telah sebelumnya memberikan pembatasan konteks definisi (working definition) utk terminologi yg dia angkat.

Konteks definisi terbatas ini wajar dalam METODOLOGI ilmiah, sehingga menjadi terFOKUS & terarah. Menjadi salah kaprah apabila maksud si penutur yg sdh dibatasi sedemikian rupa justru dibantah dengan definisi lain sekenanya asal menyanggah.

[Contoh]

Working definition:

"Mimpi adalah sesuatu yg tdk dapat direalisasikan"

Thesis:

"Semua yg dikatakannya hanyalah mimpi belaka"

Dalam konteks ilmiah, kita tdk bs serta merta menyalahkan thesis, apalagi dengan konstruksi definisi yg berbeda. Alih-alih melompat ke thesis, hal pertama yg perlu dikritisi adalah working definition-nya itu sendiri. Prinsipnya, selama ada dasar argumentasi cukup sebenarnya tidak ada masalah dgn definisi apapun, krn itu yg diyakini penutur/penggagas sbg suatu kebenaran.

Pada kasus RG, pemikiran ilmiah sy tergelitik ketika sebagian khalayak justru menyandingkan thesis dgn definisi mereka sendiri, dr kamus lah, dsb. Silakan menggunakan atau elaborasi definisi apapun, tp kemudian dikonstruksikan sendiri saja, bukan mendompleng konstruksi orang lain, apalagi menyandingkan dengan thesis orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun