Pandemi Covid-19 telah cukup lama singgah di Indonesia, sejak sekitar awal tahun 2020 hingga saat ini, hampir seluruh aktivitas yang melibatkan banyak kumpulan orang-orang dilarang oleh pemerintah guna mencegah penyebaran virus Covid-19. Sebagai gantinya, aktivitas tersebut dialihkan pada aktivitas secara daring atau online. Misalnya, adalah kegiatan Belajar mengajar dan seminar.
Beberapa waktu terakhir, sudah banyak sekolah dan universitas yang melaksanakan kegiatan akademik secara tatap muka dengan batasan tertentu. Di UIN Walisongo Semarang kegiatan pembelajaran tatap muka sudah dilaksanakan sejak tanggal 11 Oktober 2021 dengan penerapan aturan-aturan dan protokol kesehatan yang ketat. Namun untuk kegiatan lain seperti seminar masih belum bisa dilaksanakan secara offline seperti biasanya, karena peserta seminar biasanya berjumlah lebih dari 50 orang, khususnya seminar nasional yang tentunya akan menimbulkan kerumunan lebih banyak lagi.
Sebagai alternatif nya, kegiatan seminar bisa dilakukan secara online atau yang biasa disebut webinar. Cara ini memungkinkan pembicara atau pengisi materi membagikan informasi mereka dari jarak jauh, melalui internet maupun media elektronik lainnya.
Cara tersebut pula yang diterapkan oleh para anggota KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang Kelompok 41.
Pada tanggal 26 Oktober 2021 lalu, kelompok 41 KKN RDR 77 menyelenggarakan webinar moderasi beragama dengan tema "Dakwah Moderat Walisongo : Sebagai Sarana Meneguhkan Jiwa Toleransi." Webinar tersebut berjalan kondusif dan interaktif walau dilaksanakan secara online.
Selain itu, kelompok 41 KKN RDR 77 kembali mengadakan webinar pada tanggal 4 November 2021, tema yang diusung ialah kesetaraan gender dengan topik "Miskonsepsi Feminisme : Mitos vs Fakta."
Seperti webinar yang dilaksanakan pada bulan lalu, webinar kali ini pun berjalan dengan lancar.
Walaupun webinar menjadi alternatif yang cukup efektif untuk menggantikan seminar secara langsung, namun banyak peserta webinar yang berharap dapat mengikuti seminar secara tatap muka lagi.
"Kami mengadakan webinar sebagai alternatif untuk mensiasati larangan mengadakan kegiatan yang mengundang banyak orang, dan Alhamdulillah webinar yang kami adakan berjalan dengan lancar, namun saya dan mungkin kawan-kawan yang lainnya juga berharap semoga seminar dapat kembali dilaksanakan secara langsung sehingga kita semua bisa bertemu dan berkumpul bersama pemateri-pemateri hebat serta peserta seminar secara langsung pula." Tutur Fatimatuz Zahro, sekretaris dan anggota kelompok 41 KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang.
