Kuwarasan, 20 November 2024 - Mahasiswa KKN Reguler ke-83 UIN Walisongo Semarang Posko 11 ikut membagikan PMT di Desa Kuwarasan. Pemerintah desa bekerja sama dengan puskesmas setempat, memulai program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk meningkatkan gizi dan kesehatan anak-anak serta ibu hamil. Program ini bertujuan untuk mencegah stunting dan memastikan berat badan anak-anak yang tidak naik agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Pemberian PMT dimulai pada tanggal 2 Oktober 2024 dan akan berlangsung selama tiga bulan ke depan.Â
Sebanyak dua puluh tiga orang telah terdaftar dalam program ini, terdiri dari anak berisiko stunting dan ibu hamil. Para penerima PMT akan mendapatkan paket makanan bergizi yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Program ini diharapkan dapat membantu meningkatkan status gizi mereka, serta memberikan dampak positif bagi kesehatan ibu dan anak di desa Kuwarasan.Â
Kader Posyandu Desa Kuwarasan, Wiwin, menyatakan bahwa PMT ini adalah langkah strategis untuk mengatasi permasalahan stunting yang masih menjadi tantangan besar di beberapa wilayah Indonesia, "Kami berharap, melalui pemberian makanan tambahan ini, bisa membantu anak-anak dan ibu hamil di desa kami untuk memperoleh gizi yang cukup, sehingga dapat terhindar dari risiko stunting dan masalah kesehatan lainnya," ujarnya. Program ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Indonesia secara keseluruhan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H