Mohon tunggu...
Rohmah Duwi Sholihatun
Rohmah Duwi Sholihatun Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Haloo

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Menulis Bukan Hanya Bercerita

5 Desember 2022   13:03 Diperbarui: 5 Desember 2022   13:18 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Menulis bukan hanya bercerita. Lalu, apa dong?

Dalam menulis, kamu punya tanggung jawab yang cukup besar. Khususnya pada apa yang kamu tulis.

Mungkin dari teman-teman ada yang awalnya hanya sekadar iseng atau memang sudah ada niatan untuk jadi penulis. Barangkali ada dari teman-teman yang memutuskan untuk menulis sebagai bentuk pengungkapan uneg-uneg yang belum bisa tersampaikan lewat lisan.

Saat ini, ada banyak sekali penulis baru yang menjamur di mana-mana. Baik di platform Wattpad, Storial, KBM, Kwikku, dan sejenisnya maupun blog.

Yang perlu teman-teman ketahui adalah menulis bukan hanya sekadar kamu bercerita. Tetapi tentang bagaimana isi cerita yang kamu sajikan. Akankah apa yang kamu tulis membawa dampak baik bagi pembaca atau justru berdampak buruk bagi perkembangan karakter mereka? Ini tentu menjadi PR bagi kita semua.

Cobalah membuat cerita yang bukan hanya untuk dikonsumsi sebagai hiburan. Melainkan mampu membangun karakter yang bisa dijadikan contoh yang baik dalam berkehidupan. Contohnya anak-anak muda sekarang. Jangan hanya dijejali cerita yang buat baper tetapi minim pelajaran yang dapat diambil.

Bukan berarti cerita tersebut salah. Namun, akan lebih baik jika apa yang kita tulis sedikitnya bisa membantu perkembangan karakter mereka.

Dahulu, saya tidak punya alasan khusus saat memutuskan untuk jadi penulis. Saat itu saya hanya iseng menulis di platform Wattpad. Sama sekali tidak peduli pada viewers maupun vote. Bahkan, tulisan saya masih sangat berantakan. Sampai pada suatu hari ada beberapa orang yang berkomentar di cerita yang saya buat. 

Mereka mengaku jadi termotivasi untuk memperbaiki diri setelah membaca cerita saya. Qodarullah, saya cukup speechless. Tidak menyangka bahwa cerita yang saya buat bisa menjadi perantara datangnya hidayah pada mereka. Ini salah satu poin plusnya.

Kita punya tanggung jawab besar pada apa yang kita tulis. Jika yang kita tulis adalah hal-hal yang bermanfaat, maka yang kita dapat adalah amal jariyah. Namun, apabila yang kita tulis adalah hal-hal yang salah (dan kita tahu itu), maka yang kita dapat adalah dosa jariyah.

Dua hal itu terus mengalir sekalipun kita telah tiada. Tinggal pilih, mau yang mana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun