Mohon tunggu...
Choirul Huda
Choirul Huda Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasianer sejak 2010

Pencinta wayang, Juventini, Blogger. @roelly87 (www.roelly87.com)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama FEATURED

Yon Koeswoyo yang Tak Pernah Tua

23 September 2013   00:13 Diperbarui: 5 Januari 2018   13:58 1476
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada yang mau lagi happy atau sedih?" ucap Yon dengan tertawa yang langsung dijawab oleh ratusan pengunjung, "Happy." "Judulnya?" "Buat Apa Susah!" ratusan pengunjung serempak berteriak tentang lagu yang di era 1990-an pernah hit dibawakan Junior yang personilnya mayoritas keluarga dari penggawa Koes Plus. 

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Tapi, yang berkesan bagi saya ketika Yon membawakan lagu Andaikan Kau Datang. Yon yang biasanya asyik bergoyang penuh energik dengan gitarnya itu menjadi kalem. Entah karena terkenang dengan masa lalunya selama lebih dari setengah abad mengarungi dunia musik. 

Mungkin karena lirik lagunya memang yang dahsyat, atau sedang terbawa perasaaannya. Sehingga suara Yon terdengar agak bergetar meski tertutup koor dari penonton yang ikut bernyanyi. Terlalu indah dilupakan Terlalu sepi dikenangkan Setelah aku jauh berjalan Dan kau, kutinggalkan...

Sayangnya, ketika konser bertajuk "One Night With the Legend" belum selesai seluruhnya, hujan mulai membasahi bumi. Alhasil, pertunjukan harus segera diakhiri karena lokasi panggungnya yang berada di tepi pantai. Meski begitu, ratusan pengunjung tetap bergeming seolah tak memedulikan hujan yang mulai membasahi mereka. 

Bahkan, sebagian dari mereka meneriakkan lagu "Hujan Angin" yang tentu dengan senang hati dipenuhi Yon beserta tiga personil lainnya. Setelah lagu tersebut selesai, ratusan penonton yang merasa puas itu baru berhamburan mencari tempat berteduh. Sementara, Yon dengan semangat merapikan peralatan band sambil bersiap menantikan pertunjukan berikutnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun