Mohon tunggu...
Rizky Hadi
Rizky Hadi Mohon Tunggu... Lainnya - Anak manusia yang biasa saja.

Selalu senang menulis cerita.

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Ajari Saja secara Pelan-pelan

2 Mei 2021   10:23 Diperbarui: 2 Mei 2021   11:01 569
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tapi itu tidak berlaku pada adik saya dan saya juga dulu. Jika berpuasa, berpuasalah. Jangan mengharap apa pun. Mungkin maksud kedua orang tua ingin mengajarkan keikhlasan secara tidak langsung. Lambat laun si anak pasti akan menyadarinya.

Lanjutkan Ajari dengan Melakukan Ibadah Lain

Semakin berjalannya waktu, adik saya mulai bisa menjalankan ibadah secara lancar. Butuh waktu yang agak lama. Maklum, setiap orang mempunyai motivasi berbeda-beda. Kalau puasa sudah lancar, ajarkan kegiatan positif lain. Masih sama caranya, jangan memaksa.

Dahulu, adik saya diajarkan untuk mendaras Al-Qur'an di masjid. Awalnya kasusnya sama, adik saya tidak mau ikut mendaras Al-Qur'an dengan teman-temannya. Malas katanya. Sebagai solusinya, ibu mengatakan hal yang sama dengan apa yang dikatakan saat adik saya mulai belajar berpuasa.

Kembali lagi, ibu tidak memberi paksaan. Dia memberi ruang yang luas kepada adik saya untuk ikut atau tidak. Yang berbeda, setiap hari ibu selalu mengingatkan bahwa adik saya harus ikut mendaras Al-Qur'an di masjid dengan memberikan alasan bahwa bisa mendatangkan pahala dan kebaikan yang besar.

Hasilnya, empat hari kemudian, adik saya mulai ikut mendaras Al-Qur'an. Cukup lama prosesnya. Tapi yang terpenting ada hasil.

Setiap orang tua mempunyai cara yang berbeda saat mengajari anak mereka tentang suatu hal. Tentu orang tua itu sendiri yang mengerti tentang sifat dan karakter anak mereka. Satu yang paling ialah jangan memaksa. Tapi juga harus diingatkan. Maka seiring berjalannya waktu, si anak akan mau menjalankannya. Salam hangat and happy fasting.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun