Mohon tunggu...
PMM 94 Petung Sewu
PMM 94 Petung Sewu Mohon Tunggu... Mahasiswa - PMM kelompok 94

PMM Kelompok 94 Gelombang 4 Universitas Muhammadiyah Malang di Desa Petung Sewu, kec. Dau, kab. Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Program Vertical Garden, Langkah Efektif Mencetak Apoteker Cilik Peka Kesehatan

2 Mei 2021   21:00 Diperbarui: 2 Mei 2021   20:59 541
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Edukasi Tanaman Toga Kepada Anak-Anak di Desa Petung Sewu/dokpri

Tanaman Toga, isitilah ini sudah tidak asing bukan? Tanaman Obat Keluarga atau yang dikenal sebagai tanaman Toga merupakan tanaman hasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagai obat. Tanaman toga pada umumnya mudah ditanam dan tidak memerlukan lahan yang luas untuk menanamnya. Cukup digunakan pot-pot kecil, tanaman toga yang kebanyakan berupa rimpang-rimpangan ini dapat tumbuh dengan baik. Namun jangan salah, walaupun ukurannya kecil dan mudah ditanam, tanaman toga memiliki banyak manfaat. Ibu rumah tangga pasti sangat tidak asing dengan berbagai macam tanaman toga ini, karena Sebagian besar tanaman toga merupakan rempah-rempah yang digunakan untuk memasak. Selain berfungsi untuk menambah cita rasa, aroma, dan warna pada makanan , tanaman toga juga memiliki khasiat di bidang Kesehatan.

Program Vertical Garden ini menjadi salah satu program unggulan yang diusungkan untuk Program Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang difasilitasi oleh DPPM Universitas Muhammadiyah Malang. Tanggal 21 April 2021 PMM Kelompok 94 gelombang 4 Universitas Muhammadiyah Malang yang beranggotakan Prahastuti Agung Ismawan Putri, Sabrina Qurrota A’yun, Rizkyalda Permatasatri, Viona Eprilia Putri, dan Rovano Rizky dengan Dosen Pembimbing Lapang Bapak Faris Rizal Andardi, ST., MT melakukan kegiatan edukasi dan tutorial vertical garden kepada anak-anak Dusun Bulurejo, Desa Petung Sewu, Kec. Dau, Kab. Malang. 

Adanya pandemi COVID-19 yang terjadi saat ini mengakibatkan seluruh aktivitas belajar di sekolah menjadi terhambat dan semua kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring. Hal ini tentu saja memberikan rasa bosan pada anak-anak. Selain itu anak-anak yang seharusnya dapat mengeksplor banyak hal dan dapat berkreasi juga menjadi terhambat.  Mengingat seluruh anggota PMM Kelompok 94 gelombang 4 merupakan mahasiswa S1 farmasi, edukasi tanaman toga kepada anak anak ini dilakukan dengan tujuan memperkenalkan tanaman obat disekitar mereka dan menginspirasi mereka untuk menjadi apoteker-apoteker cilik di desa mereka. Konsep vertical garden pada penanaman tanaman toga kali ini, dikarenakan vertical garden merupakan metode yang efektif dan tidak memakan banyak tempat. Jumlah tanaman toga yang ditanam banyak, namun tetap terlihat rapi dan enak dipandang. 

Pengenalan dan penjelasan tanaman toga kepada anak anak/dokpri
Pengenalan dan penjelasan tanaman toga kepada anak anak/dokpri

Edukasi tanaman toga dan pembuatan vertical garden dilakukan di balai dusun Bulurejo Desa Petung Sewu. Kegiatan ini diawali dengan pengenalan dan penjelasan khasiat beberapa tanaman toga yang akan ditanam pada vertical garden yaitu Sirih, Kunyit, Laos, dan lidah buaya. Selanjutnya kelomok 94 memperagakan cara menanam tanaman toga pada botol plastik yang telah didaur ulang dan dihias sebelumnya. Seluruh alat dan bahan yang dibutuhkan pada kegiatan ini telah disiapkan sejumlah anak-anak yang hadir, sehingga pada saat tutorial pembuatan vertical garden anak-anak bisa langsung mempraktekkan sendiri – sendiri.

Dokpri| Penanaman tanaman toga pada vertical garden
Dokpri| Penanaman tanaman toga pada vertical garden

Anak-anak dusun Bulurejo Desa Petung Sewu mengaku antusias melakukan kegiatan ini, karena bercocok tanamn seperti ini merupakan hal baru bagi mereka dan dapat mengatasi rasa bosan yang ada. Kegiatan edukasi dan pembuatan vertical garden ini kami tutup dengan games berupa kuis di akhir acara. Hal ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana informasi yang diterima oleh anak-anak dusun Bulurejo terkait materi yang telah disampaikan. Kelompok 94 membagikan hadiah sebagai apresiasi kepada mereka yang telah menyimak materi dengan baik dan dapat menjawab pertanyaan dengan benar. Tak lupa, kelompok 94 juga berpesan kepada mereka agar mereka selalu merawat tanaman toga pada vertical garden yang ada di balai dusun Bulurejo tersebut secara bergantian. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun