Mohon tunggu...
rizky afi
rizky afi Mohon Tunggu... Atlet - Hamba Allah

Urip pisan iku dadio lakon ojo dadi penonton

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Review "Menuju Pemikiran Filsafat"

9 Februari 2020   22:43 Diperbarui: 9 Februari 2020   22:52 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Nama : Muhammad Rizky Mubarok
NIM: 19150031
Mata Kuliah: Filsafat Ilmu

REVIEW BUKU
Judul    : Menuju Pemikiran Filsafat
Pengarang    : Muhammad In'am Esha
Penerbit    : UIN Maliki Press
Tahun Terbit    : 2010
Jumlah Halaman :156

Buku yang dikarang oleh Muhammad In'am Esha ditujukan kepada semua mahasiswa yang baru belajar filsafat. Didalam buku ini terdapat banyak tanggapan tentang filsafat ini. Yaitu tentang "Siapa yang menguasai pengetahuan, maka ia menguasai dunia". Kiranya adagium klasik ini telah terbukti dalam sejarah manusia sepanjang zaman. Betapa munculnya peradaban besar di dunia ini tidak lepas dari penguasaannya atas pengetahuan.

Munculnya peradaban Mesir, Persia, Romawi, Yunani, Islam, adalah bukti-bukti historis yang tidak dapat dinakfikkan. Bahkan, pada zaman sekarang pun nampaknya juga demikian, Peradaban Barat, yang saat ini menguasai dunia adalah kiblat dunia ilmu pengetahuan.

Lalu tentang kekuasaan biasanya tidak lepas dari dari ranah politik. Karena itu masalah kekuasaan banyak yang dibahas pada ranah ini. Konsep kekuasaan ini juga dianggap mempunyai sifat yang sangat mendasar dalam ilmu social pada umumnya, dan ilmu politik pada khususnya. Ada juga banyak pendapat tentang makna kekuasaan dalam konteks politik yaitu:

Budiardjo (1984:9) menyatakan bahwa kekuasaan dianggap sebagai kemampuan pelaku untuk mempengaruhi tindakan pelaku lain sedemikian rupa, sehingga tingkah laku terakhir menjadi sesuai dengan keinginan dari actor yang mempunyai kekuasaan.

Dahl (1968:405) menyatakan bahwa semua itu menunjukkan pada istilah kekuasaan (power term).

Rahardjo (2007:49) menyatakan kekuasaan adalah setiap kemampuan, kapasitas dan hak yang dimiliki seseorang, lembagaaau institusi untuk mengontrol perilaku dan kehidupan orang atau kelompok lain.

Van Dijk (dalam Eriyanto, 2001:272) mendefinisikan kekuasaan sebagai kepemilikan yang dipunyai oleh suatu kelompok sehingga mereka mampu mengontrol kelompok lain.

Dalam pemikiran ilmiah modern, relasi pengetahuan dan kekuasaan mendapat perhatiandalam kajian menurut Foucalut. Foulcalut merupakan ilmuwan Barat modern yang mengkaji tentang relasi pengetahuan dan kekuasaan.

Namun dia bukan merupakan seorang Muslim, tetapi dia memiliki pemikiran yang sangat baik dalam membahas persoalan ini, yaitu tentang bagaimana kekuasaan itu beroperasi. Pemahaman yang dibuat oleh Foucault yang menjelasakan tentang kekuasaan bahwa kekuasaan tidak selalu bersifat negatif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun