Mohon tunggu...
rizki surya
rizki surya Mohon Tunggu... Freelancer - menulis dan bercerita

mengalami melihat menceritakan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Di Tengah Kesibukannya, Begini Cara Bupati Berau Menyempatkan Waktu untuk Keluarga

31 Maret 2020   10:48 Diperbarui: 31 Maret 2020   11:07 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bupati Berau, H. Muharram dengan keluarga | dokpri

Keluarga merupakan lingkaran sosial paling dekat dari seorang individu. Peran keluarga sangat signifikan bagi seorang individu untuk tumbuh dan berkembang. Hal itu membuat keluarga memiliki arti penting bagi seseorang. Cinta kasih, perhatian, dan kepedulian dari keluarga adalah hal yang tidak bisa digantikan oleh apapun.

Waktu yang dihabiskan dengan keluarga adalah momen berharga. Seiring dengan bertambahnya kesibukan seseorang, waktu bersama keluarga pun bisa menjadi berkurang. Rasa rindu untuk bertemu dengan keluarga dan orang terkasih pun menjadi konsekuensi yang harus dialami.

Menyeimbangkan antara keluarga dengan pekerjaan adalah hal yang tidak mudah. Terlebih jika pekerjaan yang dimiliki berhubungan dengan orang banyak. Perlu keahlian dalam pengelolaan waktu dan tenaga untuk melaksanakannya. Namun, Bupati Berau, H. Muharram, adalah salah satu sosok yang bisa menyeimbangkan hal tersebut.

Di sela-sela kesibukannya sebagai Bupati Berau, H. Muharram tetap menyempatkan waktunya dengan keluarga. Terlebih, dengan kehadiran cucu pertamanya, maka pengobat rindu adalah dengan bertemu dengannya.

Menurut H. Muharram, bertemu dengan cucu dan keluarga di tengah kesibukan membuat rasa lelahnya seolah-olah hilang. Begitu pula di hari libur, ia menyempatkan waktunya untuk berkumpul sejenak dengan keluarga. Hal ini tentunya menjadi salah satu bentuk dukungan emosional yang besar bagi H. Muharram dalam melaksanakan pengabdiannya dalam memimpin Berau.

Walaupun tetap menggunakan waktunya untuk keluarga, namun ia juga memastikan bahwa tugas-tugasnya sebagai Bupati Berau tetap berjalan. Keluarga adalah hal yang penting, namun mengemban amanah rakyat juga tidak kalah penting dan H. Muharram bisa menyeimbangkan keduanya. Tak hayal, ia adalah sosok Ayah dan Suami sekaligus Bupati yang dicintai oleh keluarganya dan juga masyarakat Berau.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun