Siapa sangka pada sore hari yang tenang, tiba-tiba berubah menjadi mencekam tepatnya pukul 17:30 WITA, gumpalan asap hitam pekat di Jalan Tendean berubah menjadi gulungan lidah api. Kebakaran cukup hebat melanda kota Tanjung Redeb tepatnya di Kelurahan Bugis. Menurut beberapa saksi mata yang dihimpun dari berau.prokal.co dan kaltim.tribunnews.com, kebakaran dimulai dari rumah yang dijadikan kost di Gang Kriya, dalam waktu cepat kebakaran menjalar ke rumah tetangga hingga menghanguskan dua buah rumah makan di daerah tersebut.Â
Usaha memadamkan api dilakukan secara gotong royong oleh seluruh pihak, mulai dari dinas pemadam kebakaran, BPBD Berau, unsur polisi dan TNI, juga warga setempat. Air yang didatangakan tidak hanya berasal dari mobil pemadam namun juga menggunakan perahu yang airnya berasal dari sungai di sekitar wilayah kebakaran. Akhirnya, sekitar pukul 20:00 WITA api berhasil dipadamkan.
Kebakaran ini menjadi perhatian serius bagi Bupati Berau, H. Muharram. Dirinya beserta jajarannya terjun langsung mengecek lokasi kebakaran yang telah padam, dan menginspeksi pos bantuan penanggulan kebakaran. Pos penanggulan ini dimaksudkan untuk menjadi pos terpadu penerimaan bantuan yang nantinya disalurkan kepada para korban.Â
Kepada para korban, Bupati Berau H. Muharram tak lupa menyampaikan rasa duka citanya dan berjanji akan membantu para korban dengan kapasitasnya sebagai bupati. Dirinya juga memperintahkan tim penggerak PKK di Berau, agar bersinergi untuk bahu-membahu beriuran guna membelikan berbagai bantuan yang dibutuhkan oleh korban kebakaran, tak lupa ia mengucapkan apresiasinya terhadap jajaran OPD di Berau karena berkat kegigihannya kebakaran berhasil dipadamkan.
Harapannya ialah korban kebakaran dapat tabah dalam menghadapi ujian dan cobaan kebakaran ini, dan berpesan agar para kepala RT dan RW juga Kepala Desa menjaga wilayahnya masing-masing, dan mencegah kemungkinan kebakaran terjadi di masa mendatang
