Just in Time (JIT) Inventory Practice merupakan pengadaan barang yang dilakukan ketika ada kebutuhan untuk mengurangi cost. Perusahaan sekarang menerapkan hal tersebut untuk menghemat biaya gudang penyimpanan barang mereka. Karena biaya untuk menyewa gudang mahal. Dalam hal ini, membutuhkan planning yang matang. Karena kalau tidak, produksinya akan terhambat
Carrier Shipper Alliances fungsinya untuk mempermudah dalam pengiriman barang meskipun tidak punya rute, tapi bisa mencari partner yang memiliki rute tersebut melalui naungan aliansi yang bergabung
Centralized Warehousing merupakan dimana perusahaan memusatkan gudang penyimpanan barang
Packaging Materials yaitu membeli dalam bentuk curah, lalu dipackaging ditempat lain. Contohnya yaitu membeli barang dalam bentuk curah di Riau lalu dikirim ke Jakarta untuk dipackaging atau dikemas ulang menjadi lebih baik. Ketika pengiriman barang itulah akan terciptanya kegiatan kargo
Recycling dimana sampah kertas dikirim kepabrik pengolahan limbah untuk diolah kembali menjadi produk baru
Economic Regulation Deregulation dimana pemerintah membuat UU baru, yang mungkin bisa meningkatkan industri kargo. Contohnya, bebas biaya impor
Intermodal Operating Agreements yaitu persetujuan dalam satu kontrak
Fuel Prices dimana jika harga bahan bakar turun, maka industri kargo akan meningkat. Begitu pula sebaliknya
Publicy- Provided Infrastructure seperti Bandara, Pelabuhan, Jalan Raya, merupakan pendukung kegiatan industri kargo
Goverment Subsidization of Carriers yaitu subsidi pemerintah untuk membantu kelancaran dan kemudahan kegiatan logistik
Congestion yaitu jika terjadi kepadatan, bisa menguntungkan, merugikan, karena sudah maksimal tidak ada pertumbuhan
Technological Advances yaitu dimana adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat
RIZQA ZHAFIRA