Dari sekian banyak tanda kehamilan, kami membagikan 5 tanda tanda awal kehamilan. Simak yuk informasi kesehatan di bawah ini:
1. Kram dan bercak selama awal kehamilan
Dari minggu 1 hingga minggu 4, semuanya masih terjadi pada tingkat seluler. Telur yang dibuahi menciptakan blastokista (kelompok sel yang diisi cairan) yang akan berkembang menjadi organ dan bagian tubuh bayi.
Sekitar 10 hingga 14 hari (minggu 4) setelah pembuahan, blastokista akan ditanamkan di endometrium, lapisan rahim. Ini dapat menyebabkan pendarahan implantasi, yang mungkin keliru untuk periode yang ringan.
Berikut adalah beberapa tanda pendarahan implantasi:
- Warna: Warna setiap episode mungkin merah muda, merah, atau coklat.
- Pendarahan: Pendarahan biasanya dibandingkan dengan periode menstruasi reguler Anda. Bercak didefinisikan oleh kehadiran darah hanya saat menyeka.
- Nyeri: Nyeri mungkin ringan, sedang, atau berat. Menurut sebuah penelitian terhadap 4.539 womenTrusted Source, 28 persen wanita menghubungkan perdarahan bercak dan ringan dengan rasa sakit.
- Episode: Pendarahan implantasi kemungkinan berlangsung kurang dari tiga hari dan tidak memerlukan perawatan.
Hindari merokok, minum alkohol, atau menggunakan obat-obatan terlarang, yang berhubungan dengan perdarahan hebat.
2. Masa terlewat selama awal kehamilan
Setelah implantasi selesai, tubuh Anda akan mulai memproduksi human chorionic gonadotropin (hCG). Hormon ini membantu tubuh menjaga kehamilan. Ini juga memberitahu ovarium untuk berhenti mengeluarkan telur matang setiap bulan.
Anda kemungkinan akan kehilangan menstruasi berikutnya empat minggu setelah pembuahan. Jika Anda memiliki periode tidak teratur, Anda akan ingin melakukan tes kehamilan untuk mengonfirmasi.
Sebagian besar tes di rumah dapat mendeteksi hCG segera setelah delapan hari setelah periode yang terlewat. Tes kehamilan akan dapat mendeteksi kadar hCG dalam urin Anda dan menunjukkan apakah Anda sedang hamil.
Kiat dan Tips
- Lakukan tes kehamilan untuk melihat apakah Anda hamil.
- Jika positif, hubungi dokter atau bidan untuk menjadwalkan pertemuan pranatal pertama Anda.
- Jika Anda sedang menjalani pengobatan apa pun, tanyakan kepada dokter Anda apakah mengandung risiko bagi bayi Anda yang sedang tumbuh.
3. Meningkatkan suhu tubuh selama awal kehamilan
Suhu tubuh basal yang lebih tinggi juga bisa menjadi tanda kehamilan. Suhu inti tubuh Anda juga dapat meningkat lebih mudah selama berolahraga atau dalam cuaca panas. Selama waktu ini, Anda harus memastikan untuk minum lebih banyak air dan berolahraga dengan hati-hati.