Pembangunan SMK berbasis infrastruktur di daerah pedalaman atau 3T dapat dilaksanakan dengan mengirim guru berikatan dinas yang pernah mengikuti program SM3T dan sudah tersertifikasi tanpa harus menunggu infrastruktur gedung berdiri, karena hal tersebut bisa langsung dijadikan sarana praktik kerja sebagai bentuk proses learn by doing di bawah pengawasan guru yang bersangkutan.Â
Adapun SMK berbasis infrastruktur yang sangat mendesak untuk dibangun seperti konstruksi sipil basah, teknik dan rekayasa transportasi, konstruksi baja, drainase, kepelabuhan, dan kelautan.
Dr. Riyan Arthur, M. Pd
Dosen Pendidikan Vokasional Konstruksi Bangunan
Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta (FT UNJ)
(tulisan ini pernah diterbitkan pada Konvensi Nasional Pendidikan Indonesia tahun 2016)