Mohon tunggu...
Antonius Eko Harsiyanto
Antonius Eko Harsiyanto Mohon Tunggu... Jurnalis - suka nonton dan dengar musik

Orang biasa yang hobi denger musik dan nonton film

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Paul Tobias, Gitaris Guns N' Roses yang Terlupakan

19 Oktober 2020   10:32 Diperbarui: 19 Oktober 2020   10:35 1077
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Paul Tobias (foto: timetoast.com)

Oktober 1994, tiga anggota Guns N' Roses Slash, Duff McKagan dan Matt Sorum berkumpul di studio setelah liburan panjang. GNR baru saja menuntaskan 192 tur selama dua setengah tahun mempromosikan album Use Your Illusion I dan II.

Gilby Clarke tak terlibat karena sudah dipecat Axl setelah tur selesai. Pemecatan dilakukan Axl tanpa berkonsultasi dengan personel lain. Keluarnya Gilby menjadi bahan omongan ketiga personel GNR di tengah-tengah latihan itu.

Axl, seperti biasa, selalu datang telat. Dia masuk studio bersama seorang pria kurus kucel dengan rambut sebahu.  Kumis dan jenggot tipis sedikit menutupi ketampanan wajahnya. Namanya Paul Tobias, lahir di Indianapolis pada Agustus 1963.

"Gaes, kenalin ini Paul Tobias. Teman gue dari kecil. Gue dan dia pernah sama-sama main di Hollywood Rose. Dia jago nulis lagu dan main gitar." kata Axl mempromosikan sahabatnya itu.

Menurut Axl, temannya itu pernah bantuin nulis lagu "Shadow of Your Love" dan "Back off Bitch". Lagu Shadow sudah sempat direkam tapi batal masuk di album "Appetite for Destruction". Lagu itu hanya jadi B-side dari single "It's So Easy".  Sementara "Back off Bitch" direkam ulang dan ada di album "Use Your Illusion I".

"Sejak pertama kenalan gue udah nggak suka dengan orang itu. Gue kesal karena Axl membawa orang baru tanpa konsultasi dengan personel lain. Gayanya sok asyik. Main gitarnya juga biasa-biasa aja. Dia juga susah diajak diskusi, kayak gue ngomong sama tembok. Orang kayak gini yang mau gantiin Gilby, ya nggak mungkin," kata Slash kepada majalah Kerrang! Pada Januari 1995.

Axl meminta teman-temannya untuk memberi kesempatan pada Paul Tobias. Meski kesal Slash, Duff dan Matt Sorum mau menuruti permintaan sang vokalis.

Kesempatan rekaman datang setelah sutradara Neil Jordan meminta Guns mengisi soundtrack film "Interview with the Vampire" yang diangkat dari novel karya Anne Rice. Slash semangat sekali karena dia sangat menyukai novel tersebut.

Namun proses rekaman plus kehadiran Paul Tobias jadi bencana bagi GNR. Slash marah kerena permainan solonya direkam ulang oleh Tobias. Slash merasa diremehkan dan akhirnya dia memutuskan hengkang dari grup yang telah membesarkan namanya itu.

"Tobias banyak ngomong yang jelek-jelek soal Slash. Gue udah ngingetin dia agar jangan asal ngomong. Tiba-tiba Axl datang dan kami perang mulut. Gue langsung menyatakan keluar dari GNR. Tobias ngikutin gue sampai ke tempat parkir dan minta gue jangan keluar. Gue bilang aja, elu tuh kayak Yoko Ono yang bikin the Beatles bubar," kata Matt Sorum menceritakan keputusannya keluar dari GNR kepada majalah Q pada 2001.

Meski ditinggal Slash dan Matt Sorum, Axl tetap pada putusannya mempertahankan Paul Tobias. Duff sudah berulang kali mengingatkan bahwa Tobias tak cocok main di GNR, tapi semua masukan dari Duff seperti masuk kuping kiri keluar kuping kanan Axl.  Duff pun akhirnya mengikuti langkah Slash meninggalkan GNR.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun