Mungkin bagi kamu yang tidak menyukai literasi, buku hanyalah panduan untuk menyelesaikan jurnal atau skripsi dalam tahun-tahun akademik. Bahkan pustaka hanya lah kumpulan-kumpulan huruf dan angka yang bersatu dalam alinea dan paragraf yang dibaca satu persatu. Rak-rak buku di perpustakaan hanya dihampiri ketika ujian dimulai atau sekedar mengerjakan tugas kuliah yang sering dikejar deadline akibat sistem kebut semalam.Â
Sebut saja mereka itu mahasiswa dengan sejuta aktivitas di luar kampus sehingga waktu termakan oleh kegiatan di luar kampus. Tetapi yang perlu kita ketahui banyak yang bilang mahasiswa yang pintar itu kutu buku. sebenarnya itu adalah hal yang salah.Â
Mahasiswa yang pintar itu seharusnya mampu menganalisa tentang apa yang dia baca serta berdiskusi dengan teman sekelasnya sehingga membuka pikirannya bahwa mempertahankan pendapat itu bukan tujuan akhirnya tetapi menerima masukan adalah tujuan mengembangkan ilmu dan dirinya. Agar kutu buku tidak hanya loncat seperti katak di dalam tempurung. Dunia ini luas bung untuk kau telusuri dan masukkan dalam imajinasimu.
