Move On? Saatnya Bangkit!

Ada yang bilang melupakan seseorang itu harus dengan segera menemukan seseorang yang baru, mencari itu emang bisa banyak di luar sana. Namun nikmati waktu sendiri ajah dulu agar bisa memperbaiki dari sebelumnya. Dan belajar dari kesalahan sebelumnya yang lebih tepatnya lebih mengenali diri sendiri lebih dalam juga untuk menghindari ada hati yang terluka karena hanya pelampiasan sementara.

dari tips di atas mungkin bisa di pakai yang baru saja putus ataupun yang susah move on. Ingat!!! Memang tak ada yang instan di bumi ini. Mie instan juga harus tetap butuh proses untuk menyantapnya. begitu juga dengan move on dengan berbagai cara dilakukan agar bisa move on. 

Putus putus cinta bukan akhir dari segalanya, tancapkan itu ada dalam pikiran anda, ya!!! Cinta mungkin memang mengecewakan. Namun bukan merupakan akhir dari segalanya. Anda masih muda, di mana masih memiliki waktu yang cukup untuk menikmati hidup di masa muda.

Sudah sudah saatnya untuk berubah. Mulailah berhenti untuk merindukan seseorang yang sepantasnya dilupakan. Hidup ini sangatlah singkat, jangan diperpendek dengan hal-hal yang jauh dari kata bahagia. Biarkan dia pergi, setelah semua pengorbanan telah dilalui. Suatu saat nanti, dia akan mulai tersadar bahwa dirimu adalah pihak yang paling banyak berkorban dalam mencintai. Lepaskan, ikhlaskan, dan biasakan.

Semua itu memang tak mudah, namun waktu akan membantu untuk membuatnya mudah. Tugasmu hanya menjalani takdir, nanti Tuhan yang mengambil bagiannya sendiri. Hidup susah memang sulit, namun sulit itulah yang akan menjadi kekuatan. Maaf, mungkin kalimat ini terlalu pecundang. 

Pada akhirnya kita mulai tersadar, bahwa mencari yang sempurna itu adalah perbuatan yang sia-sia. Maka berhentilah mencari yang sempurna, namun sempurnakan yang masih tersisa. Dan hidup akan bahagia.

"Otak diperas hingga keras, hati ditikam, jam tidur tak beraturan, mood berantakan. Namun bibir tetap dipaksa untuk tersenyum. Terkadang dunia sekejam itu dalam mendewasakan seseorang." Namun hidup harus tetap bernapas. Kaki harus bisa tetap melangkah. Jalani walau mulai tak kuat, agar cerita hidup berakhir seperti pahlawan. Mulai dengan menawan, akhiri seperti layaknya pahlawan. 

Hingga akhirnya kita paham, apa pun dalilnya, cinta itu memang bukan tentang keabadian. Yang pergi biarlah berlalu, sudah saatnya untuk mulai mencari yang baru. Lain kali hati-hati, jika mencintai seseorang, pastikan dia tak dimiliki oleh siapa-siapa. Agar situasi tak semakin rumit. Mencintai orang yang tepat namun pada situasi yang salah memang menyakitkan. Namun menyalahkan diri sendiri bukanlah jawaban. Jika Tuhan tak merestui, maka terimalah dengan lapang dada.

Saatnya bangkit bukan mikirin perihal cinta. Dengan memikirkannya sangatlah berdampak dari semuanya seperti kariermu, kuliahmu, pekerjaan dan lain sebagainya. Raihlah masa depan mu dengan cerah jangan terlalu pemikiran yang akan berdampak pada masa depan mu.