Miksu, mikshe, miksue atau bahkan missyou terdengar familiar di telinga warganet. Khususnya para pecinta es krim, dirasa tahu apa yang langsung terlintas di kepala. Yup, misyue. Kali ini yang akan dibahas bukanlah perdebatan mengenai pengucapan Mixue yang benar atau sejarahnya yang panjang, melainkan kenapa sih? Gerai es krim yang satu ini kembali viral setelah kedatangannya di Indonesia pada tahun 2020 lalu.
Sekilas tentang Mixue, Mixue Ice Cream And Tea adalah gerai es krim yang didirikan oleh pengusaha China bernama Zhang Hongchao di tahun 1997. Dari tahun ke tahun dilewati dengan usaha dan keringat, sampai pada pembukaan waralaba di tahun 2007, hingga akhirnya Indonesia bisa ikut mencicip varian rasa es krim yang creamy dan olahan teh untuk minuman segar.
Mixue ini masuk ke Indonesia sejak tahun 2020 namun baru booming dan menjadi trending di masyarakat pada tahun 2022. Hal tersebut didukung oleh branding Mixue yang sangat gencar mempromosikan melalui berbagai media sosial, seperti aplikasi Tiktok, Instagram, dan lain-lain. Hal itu juga didukung oleh food vlogger yang ikut meliput brand Mixue ini, sehingga menarik perhatian masyarakat untuk ikut mencobanya. Adapun pengaruh dari kebijakan PPKM yang sudah semakin longgar mempengaruhi sistem penjualan Mixue. Dimana pada awalnya penjualan Mixue hanya berlaku untuk take away, namun saat ini ketika pemerintah mencabut aturan terkait PPKM akibat pandemi, penjualan Mixue dapat melayani dine in dengan kapasitas 60%. Semakin longgarnya kebijakan tersebut menyebabkan berbagai restoran mulai beroperasi kembali dengan kebijakan pada umumnya.Â
Faktor pendukung lain adalah rasa jenuh masyarakat selama pandemi yang memiliki keterbatasan beraktivitas selama di luar rumah. Kemudian, produk yang ditawarkan oleh Mixue ini cukup menjadi sorotan publik karena selain rasanya yang cocok di lidah masyarakat Indonesia, harganya pun masih ramah di kantong mahasiswa. Mixue juga memasok bahan baku nya sendiri, sehingga bisa menekan biaya produksi. Hal ini sejalan dengan misi yang dijunjung tinggi oleh perusahaan yang bergerak di bidang minuman es krim dan teh ini, yakni "Membuat semua orang di seluruh dunia menikmati rasa berkualitas tinggi dengan harga terjangkau."
Berdasarkan hasil survei, Mixue dikenal memiliki cita rasa yang enak dengan berbagai varian es krim dan teh. Variasi minuman yang dijual memiliki keunikan tersendiri, seperti aneka minuman rasa buah, topping (boba, jelly,syrup caramel, coklat, strawberry, sprinkle, oreo) dan coffee dengan harga yang terjangkau mulai dari Rp. 8.000.Â
Mixue dikenal tidak pelit dalam memberikan kuota penyajian atau takaran minuman di setiap menunya. Namun disisi lain, ada juga warganet yang masih ragu untuk membeli Mixue karena es krimnya dinilai cepat meleleh (cair) tidak seperti jenis es krim lainnya. Tak hanya itu, masih belum ada kejelasan terkait sertifikasi halal MUI. Walaupun pihak Mixue sendiri sebenarnya sudah mengurus sertifikasi halal MUI namun karena proses yang panjang sehingga membuat sertifikasi halal belum terpublikasi.
Berdasarkan hasil pencarian tim di Instagram, cabang Mixue di Kota Malang sudah menyebar di beberapa titik. Saat ini sudah terhitung 13 cabang Mixue di Kota Malang, diantaranya Mixue Semeru, Mixue Suhat Malang, Mixue Sawojajar Malang, Mixue Blimbing Malang, Mixue Siguragura, Mixue Sukun Malang, Mixue Tlogomas Malang, Mixue Ciliwung Malang, Mixue Galunggung Malang, Mixue Oro-Oro Dowo Malang. Cabang lain tersebar di mall Kota Malang yakni di Malang Town Square, Mall Olympic Garden dan Elpico Mall Malang.
