Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Guru - Pemikir, Trader, Praktisi Pendidikan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menyuarakan kebenaran berdasar data dan fakta yang sesungguhnya

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Tipe-tipe Teman Kerja Penyebab Stres

2 Desember 2020   11:02 Diperbarui: 2 Desember 2020   11:06 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana stres di tempat kerja, sumber:ideascale.com

Pernah merasa bahwa teman kerja anda bersikap menyudutkan ? membuat anda terasa bodoh di hadapan rekan kerja yang lain, bahkan cenderung agresif sehingga membuat anda seperti tak berdaya di depan atasan anda ?

 Ada beberapa tipe teman kerja yang bisa menjadi masukan bagi anda agar mudah menyikapi sehingga terhindar dari rasa stres karena ulahnya, yaitu: 

1. Parasit penjilat

Orang-orang dengan tipe kepribadian seperti ini cenderung suka mengambil kesempatan apapun agar memperoleh keuntungan besar demi menyelamatkan karirnya. Saat orang lain mengambil keuntungan itu, dia akan berpura-pura manis dengan menyusun strategi agar dapat merebutnya kembali. dia menganggap lingkungan dan orang-orang sekitarnya sebagai ancaman yang harus secepatnya dilibas.

Menghadapi rekan kerja yang seperti ini tetaplah bersikap hati-hati, biarkan saja dia menjilat atasan atau lingkungan kanan-kiri anda, yang penting buktikan pada lingkungan kerja bahwa anda lebih profesional dibanding dengannya.

2. Sok tahu

Dia akan berbicara apapun tanpa peduli orang sekitarnya jengah dengan kicau suaranya, baginya apapun yang ada di pikirannya seratus persen benar  dan wajib diamini, jika ada yang berani memprotes kicauannya, dia akan menjegal dengan kicauan lebih nyaring.

 Orang dengan tipe kepribadian seperti ini sulit diajak kompromi dan cenderung keras kepala. Sikap yang dapat Anda lakukan adalah dengan acuh tak acuh, hanya sesekali menanggapinya, bahkan kalau perlu berdebatlah kecil-kecilan dengan cukup bukti untuk sedikit membuat sikap sok tahunya knock out.

3. Sok jagoan

Sifat ini tidak hanya dominasi pria, kadang ada juga wanita dengan pola asuh maskulinitas semasa kecil membuatnya merasa bahwa dia mampu mengalahkan sekelilingnya dengan cara apapun, termasuk sikap sok-sokannya, mungkin orang-orang sekitarnya lebih memilih diam tanpa menanggapi karena merasa tak ada manfaatnya berdebat dengan orang semacam ini. Anda juga bisa mengambil sikap seperti itu, tapi bila tak kuat menoleransi, pakailah perhitungan waktu, misal tidak lebih dari tiga kali mengganggu anda.

4. Sok pintar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun