Mohon tunggu...
Risty Paradilla
Risty Paradilla Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya adalah guru.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice

6 Desember 2022   12:01 Diperbarui: 6 Desember 2022   12:06 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Penulis

Risty Paradilla

Tanggal

14 November 2022 dan 16 November 2022

Situasi: 

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

Latar belakang masalah

  • Pembelajaran berbasis proyek adalah model pembelajaran yang menggunakan proyek/kegiatan sebagai inti pembelajaran. Pembelajaran berbasis proyek merupakan model belajar yang menggunakan masalah sebagai awal dalam mengumpulkan dan mengintegrasikan pengetahuan baru berdasarkan pengalamannya dalam beraktivitas secara nyata. PjBL merupakan investigasi mendalam tentang sebuah topik dunia nyata.
  • Dalam proses pembelajaran menggunakan model Project Based Learning ini biasanya memakan banyak waktu untuk memecahkan suatu masalah, untuk mengatasi hal ini guru memfasilitasi peserta didik untuk memecahkan masalah, membatasi waktu siswa dalam menyelesaikan proyek, serta memilih lokasi penelitian yang mudah dijangkau sehingga tidak membutuhkan banyak waktu dan biaya. Kondisi yang menjadi latar belakang SMAN 3 Kabupaten Tangerang adalah dengan menggunakan model Project Based Learning mendorong peserta didik untuk menjadi lebih aktif, kritis, mandiri, dan kreatif dalam memecahkan sebuah permasalahan. Oleh sebab itu melalui model pembelajaran berbasis proyek dapat membangun nilai karakter peserta didik SMAN 3 Kabupaten Tangerang terutama pada kreatif dan rasa ingin tahu. Selain itu dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan dalam pembelajaran khususnya metode pembelajaran yang masih monoton.

  • Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan
  • Praktik ini menjadi penting dibagikan karena dengan menerapkan model pembelajaran inovatif (Project Based Learning)  untuk menunjukan praktik baik yang sudah dilakukan, berbagi pengalaman kepada orang lain termasuk rekan guru di lingkungan sekolah atas kegiatan yang telah dilaksanakan, memotivasi guru lain dan saya sendiri untuk berbuat yang terbaik serta memberikan pengalaman belajar yang menarik bagi peserta didik.

  • Peran dan tanggung jawab
  • Peran dan tanggung jawab saya pada best practice ini adalah sebagai seorang pendidik (guru) mata pelajaran bahasa Inggris, harus bisa meningkatkan keberhasilan belajar siswa sesuai dengan tujuan pembelajaran, dengan kompetensi yang dipelajarinya. Saya sebagai guru (Peneliti) bertanggung jawab memperbaiki masalah belum optimal dalam memunculkan inovasi-inovasi baru dalam proses belajar dengan solusi penggunaan model PjBL dalam pembelajaran. Saya sebagai guru (Fasilitator) yang bertugas memotivasi dan membimbing peserta didik dalam proses pembelajaran, merancang dan menerapkan program pengajaran dan pembelajaran sesuai dengan solusi yang dipilih. Saya sebagai guru (evaluator) yang betugas mengumpulkan data atau informasi tentang keberhasilan peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran dan keberhasilan guru dalam melaksanakan seluruh kegiatan yang direncanakan. Selain itu saya juga mempunyai tanggung jawab untuk membagikan praktik baik ini kepada rekan sejawat agar bisa menjadi referensi dan inspirasi bagi pengelolalan pembelajaran di kelasnya.

Tantangan : 

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

Tantangan yang dihadapi adalah:

  • Kemampuan pendidik dalam memberikan pertanyaan mendasar terkait materi yang akan dipelajari. Pertanyaan tersebut bisa dikemas dalam studi kasus dunia nyata dilanjutkan dengan penelusuran lebih mendalam.
  • Kemampuan pendidik dalam memonitor peserta didik dan kemajuan dalam proyek. Apakah sudah berjalan sesuai perencanaan mereka atau belum? Apa hambatan yang ditemui? Lalu apa saja upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasinya? Kemajuan proyek perlu dipantau oleh guru yang mungkin dapat memberikan bantuan tambahan jika memang diperlukan.
  • Kemampuan pendidik dalam memilih media pembelajaran yang tepat menyesuaikan dengan karakteristik peserta didik di kelas dan juga materi yang akan disampaikan.
  • Penguasaan materi bahasa Inggris pada materi Descriptive Text dan kemampuan guru untuk memberikan pertanyaan pemantik yang mampu membuat peserta didik berpikir kritis dan juga memfasilitasi peserta didik ketika ada masalah yang sulit dipecahkan.
  • Kemampuan pendidik dalam melakukan pengelolaan kelas, mulai dari pembuatan kesepakatan dalam pembelajaran, mengelola waktu yang baik, memberikan instruksi yang jelas, dan pelaksanaan kegiatan pembelajaran sesuai yang direncanakan.
  • Kemampuan pendidik dalam memaksimalkan penggunaan TPACK di kelas untuk menghasilkan media pembelajaran yang bisa memfasilitasi peserta didik sesuai gaya belajarnya (LKPD yang menarik, power point dan juga video pembelajaran).
  • Kemampuan pendidik dalam penerapan metode pembelajaran untuk menghasilkan kegiatan belajar mengajar yang bervariasi.

Yang terlibat:

  • Kepala Sekolah, yang memberi izin pelaksanaan praktik pembelajaran.
  • Rekan sejawat, sebagai observer dan memberikan masukan/ide untuk keberhasilan pelaksanaan kegiatan pembelajaran.
  • Peserta didik, sebagai sentral dalam proses pembelajaran sehingga peran mereka dalam pembelajaran sangat menentukan keberhasilan pembelajaran.
  • Dosen pembimbing dan Guru pamong selaku pembimbing dalam praktik pembelajaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun