Mohon tunggu...
Rista Dwi Nurhayati
Rista Dwi Nurhayati Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Jalani apa yang telah menjadi pilihan diri kita sendiri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keterlibatan Orangtua dalam Mendampingi Anak Belajar di Masa Pandemi

22 Januari 2021   13:04 Diperbarui: 22 Januari 2021   13:17 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Keluarga merupakan lembaga pendidikan pertama dan terpenting Pengelolaan pendidikan yang diberikan oleh orang tua di rumah, sekolah dan masyarakat merupakan tujuan dari keberhasilan akademik anak (Gutman & Mcloyd, 2000; Slameto, 2010). 

Peran orang tua dalam pendidikan anak akan benar-benar berkembang seiring dengan pertumbuhan anak. Orang tua juga perlu menyadarkan anak bahwa belajar itu penting, menyenangkan dan harus diselesaikan. Sebelum usia sekolah, anak akan lebih mengandalkan orang tuanya, sehingga anak akan mendengarkan dan menerima instruksi atau perkataan orang tua ketika melakukan sesuatu. Oleh karena itu, sekalipun anak belajar di lembaga pendidikan formal dan nonformal, peran keluarga tidak dapat tergantikan dan menjadi yang paling utama.

Dan dalam lingkungan keluarga khususnya orang tua dan ibu mempunyai pengaruh yang besar terhadap perkembangan anak, salah satunya adalah pendidikan anak. Anak merasa paling dekat dengan ibunya karena merasa ibu memiliki lebih banyak waktu luang dibandingkan dengan ayah yang sibuk memenuhi kebutuhan keluarga. 

Namun, masih ada sebagian bapak yang meluangkan waktu bersama anaknya untuk belajar di rumah. Orang tua selalu memperhatikan anaknya terutama kegiatan belajar di rumah yang akan membuat anaknya belajar lebih proaktif, karena mereka tahu bahwa tidak hanya mereka harus maju sendiri, tetapi orang tua juga mempunyai keinginan yang sama yang menjadikan hasil belajar anak menjadi lebih baik.

Pandemi Covid saat ini sedang dipelajari secara online, sehingga diperlukan partisipasi orang tua untuk membantu anak belajar. Peran sebagai pendidik sepenuhnya seharusnya ada pada orang tua. Orang tua berperan serta dalam pengawasan kegiatan pembelajaran, dan merupakan sumber belajar utama bagi anak. 

Orang tua berhak mendidik anaknya berdasarkan materi guru dan berperan sebagai pengganti guru dalam kegiatan pembelajaran online. Pada saat pandemi perlu melibatkan orang tua dalam kegiatan pembelajaran, karena orang tua merupakan guru utama dalam proses pendidikan.  

Peran terpenting dalam memdampingi anak belajar di rumah adalah ibu. Dalam sehari kurang lebih sekitar 30 menit hingga 1 jam kegiatan pembelajaran (termasuk belajar membaca, menulis, berhitung, menggambar, dan mewarnai), orang tua terlihat membantu anak di rumah. Proses pembelajaran, bermain dan bernyanyi, sambil tetap berkoordinasi dengan guru melalui grup WhatsApp dibuat oleh kepala sekolah. Kendala orang tua dalam mendampingi anaknya belajar adalah orang tua harus memperhatikan suasana hati anaknya, karena anak cenderung bosan, sehingga anak lebih banyak bermain daripada belajar.

Situasi saat ini menuntut para orang tua untuk berpartisipasi secara maksimal dan mengembalikan sifat pendidikan anak-anak dalam keluarga. Selama pandemi Covid-19, orang tua tidak hanya menjadi tempat utama pendidikan anak dalam hal pembentukan karakter, nilai-nilai agama dan kepribadian, tetapi mereka juga menjadi guru kedua bagi anak-anak untuk belajar di rumah. 

Selain itu, sangat penting bagi orangtua untuk mendampingi anaknya belajar dapat menjalin hubungan yang akrab antara orang tua dan anak. Peran penting orang tua dalam mendampingi anaknya adalah agar anak tidak merasa kesepian.Orang tua adalah penyemangat bagi anak, memenuhi kebutuhan anak, menjadi tempat diskusi dan tanya jawab, serta membantu mengidentifikasi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun