Mohon tunggu...
Risqi Ainuna
Risqi Ainuna Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis sebagai sarana menyalurkan emosi dan ide. Tertarik dengan segala hal di bidang desain, teknologi, sastra, serta isu lingkungan. Masih sangat pemula jadi butuh kritik dan saran yang membangun

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Buat Orang Dewasa, Lakukan 5 Hal Ini kalau Kamu Kehilangan Motivasi Belajar

16 Juni 2022   05:57 Diperbarui: 16 Juni 2022   06:08 606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bagi mereka yang bergelut dibidang pendidikan maupun psikologi, pasti sudah tidak asing dengan istilah andragogi. 

Andragogi sendiri didalam Buku Pendidikan Orang Dewasa karya Dr. Hj. Agus Winarti M.Pd, diartikan sebagai suatu proses belajar yang sistematis dan berkelanjutan pada seseorang yang memiliki status dewasa (berdasarkan ciri pokok peran sosialnya) yang bertujuan untuk mencapai perubahan pengetahuan, sikap, nilai serta keterampilannya. 

Dan setiap jenjang pendidikan pasti memiliki permasalahannya sendiri-sendiri yang tentu membutuhkan penanganan yang berbeda. Lalu permasalahan apakah yang terdapat dalam pendidikan orang dewasa?

Dalam pendidikan orang dewasa (POD) salah satu permasalahan yang paling banyak ditemui adalah permasalahan motivasi belajar. Orang dewasa cenderung malas untuk melakukan kegiatan pembelajaran dibanding pada masa kanak-kanak dan remaja. Dikarenakan kurangnya waktu serta tidak adanya motivasi dalam diri untuk terus belajar. Oleh karena itu andragogi hadir untuk mengatasi hal tersebut.

Menurut (Irmalia Susi Anggraini, 2001) terdapat 2 faktor yang membuat seseorang dapat termotivasi untuk belajar, yaitu dari faktor internal dan dari faktor eksternal.

 Motivasi yang berasal dari faktor internal terbentuk karena kesadaran  diri  atas  pemahaman  betapa  pentingnya  belajar  untuk mengembangkan dirinya dan  bekal untuk menjalani kehidupan; sedangkan motivasi yang berasal dari faktor eksternal dapat berupa rangsangan dari orang lain, atau lingkungan  sekitarnya  yang  dapat  memengaruhi  psikologis  orang  yang bersangkutan. 

Ada pula disebutkan motivasi belajar yang muncul karena faktor suasana intrinsik (yang berakar dari dalam diri), berbentuk hasrat dan keinginan sukses dan dorongan harapan akan cita-cita dan kebutuhan akan belajar. Sedangkan faktor ekstrinsiknya (dari luar) adalah adanya penghargaan, adanya lingkungan belajar yang mendukung dan aktivitas belajar yang menarik.

Selain faktor, apa saja manfaat dari memiliki motivasi belajar?

  • Motivasi berperan sebagai penggerak bagi setiap kegiatan yang hendak dikerjakan
  • Menjadi pengarah dalam belajar
  • Motivasi menjadi pendorong usaha dan pencapaian prestasi

Lalu jika kita sudah mengetahui faktor yang mempengaruhi motivasi belajar dan apa saja manfaat dari hal ini, apa yang harus kita lakukan setelahnya?

Nah kita bisa lakukan hal-hal ini buat membangun kembali motivasi belajar nih.

  • Menetapkan visi. Dengan menetapkan visi, seseorang sudah memiliki rencana apa yang akan dilakukan ketika masih dalam proses belajar, serta rencana apa yang ingin dilakukannya begitu menyelesaikan belajarnya. Dengan begitu, mereka tidak asal saja dalam melakukan studinya
  • Belajar tidak karena paksaan. Jadikan belajar sebagai makanan, dimana hal itu merupakan kewajiban. Buatlah metode agar belajar menjadi kegiatan yang menyenangkan.
  • Fokus. Dengan fokus, maka akan membuat seseorang lebih mengerucut dalam menentukan sasaran.
  • Tidak ada kamus menyerah. Rasa takut gagal dan lelah pasti akan dirasakan dalam proses belajar. Namun dengan individu tersebut menanamkan mindset bahwa kesuksesan akan mendatangi siapa saja yang tidak menyerah, maka motivasi belajar akan kembali hidup.
  • Memerlukan waktu dan kesabaran. Memberikan pengertian pada diri bahwa segalanya membutuhkan waktu dan kesabaran.

Itu dia 5 hal yang bisa kita lakukan agar motivasi belajar kita muncul kembali.

Selamat mencoba!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun