Mohon tunggu...
Risman Aceh
Risman Aceh Mohon Tunggu... profesional -

Anak Pantai Barat Selatan Aceh. @atjeh01

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Aceh Tahun 2020

27 November 2009   14:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   19:10 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Tulisan ini didedikasikan untuk keberhasilan penyelenggaraan Hari Perdamaian Dunia di Ambon.

Sebuah keputusan amat penting akhirnya disepakati. Iran bersedia merontokkan seluruh program nuklirnya, terhitung sejak 25 hari ke depan dan dalam dua tahun negeri ayatullah itu menjamin seluruh kawasan Iran bebas dari potensi nuklir. Bahkan, Iran berjanji akan mencantumkan larangan pengaktifan nuklir selamanya dalam konstitusi mereka dan para ayatullah siap menggunakan hak veto manakala ada gagasan, usulan, dan permintaan pengaktifan kembali sumberdaya nuklir.

Itu memang satu keputusan dasyat. Dan, semakin dasyat lagi karena keputusan yang diambil Iran itu juga diikuti oleh AS, Rusia, India, juga Israil. Bahkan, mereka kini mensepakati pembentukan Poros Jalan Lurus sebagai wadah menggapai masa depan dunia yang lebih damai.

Melengkapi keputusan bersejarah itu, Israel juga bersepakat dengan semua fraksi politik di Palestina untuk mengakhiri perang terbuka sekaligus mensepakati tanah Yarussalem-Palestin sebagai "Tanah Tuhan" yang siapapun berhak menghuninya, sekaligus berkewajiban pula untuk menjaganya bersama dari seluruh bentuk pelanggaran menurut ukuran-ukuran Tuhan sebagaimana tercantum dalam semua Kitab Para Nabi.

Keputusan yang dikeluarkan Jumat Sore, 20 Agustus 2020 itu mencengangkan seluruh publik dunia. Seluruh media massa menghentikan semua siaran lain dan sejak pukul 18.00 WIB hanya menyiarkan dua keputusan yang nyaris mustahil dimata pengamat, politikus, apalagi rakyat biasa.

Terhitung dua jam sejak siaran media dipancarkan ke seluruh jagat bumi, dari liputan media televisi terlihat spontanitas warga di berbagai belahan bumi yang berduyun-duyun keluar rumah dan tanpa komando mengancungkan tanda peace dengan tangan mereka. Dari ekpresi wajah terlihat tanda gembira yang mengandung tanda tanya apa mungkin sebuah dunia baru telah tiba? Sementara itu, di sejumlah negara Arab televisi Aljazira menayangkan gerombolan manusia yang mengekpresikan rasa syukur kepada Allah sujud syukur dan dari mulut mereka terucap selamat datang imam mahdi.

Kilas Balik

Tanah Yarussalam dan sekitarnya adalah Tanah Tuhan yang seharusnya tidak ada pertumpahan darah. Bumi Iran dan kawasan arab adalah tempat yang disediakan tuhan sebagai eskalator spiritual umat manusia menuju mihrab tuhan.


Usai shalat jumat, kawasan Pantai disepanjang lintasan kota di Calang, Aceh Jaya mulai disesaki orang-orang yang pada hari itu, 20 Agustus 2020, menggelar "Uroe Jeb Kupi". Semakin menarik karena pada hari itu sejumlah pemimpin negara dan lembaga-lembaga dunia juga hadir. Gubernur Aceh bersama seluruh Bupati se Aceh semenjak tiga bulan lalu berhasil meyakinkan Presiden RI untuk mengundang sebanyak mungkin pemimpin dunia yang dulu pernah membantu Aceh mengatasi dampak tsunami dan konflik Aceh.

Bisa dibayangkan Uroe Jeb Kupi menjadi sangat istimewa. Kopi Aceh yang sejak tahun 2010 dijadikan komoditi ekspor secara besar-besaran semakin membuat Aceh dikenal dimata dunia. Dan, semenjak itu pula Warung Kopi di Aceh menjadi salah satu objek wisata yang banyak disinggahi wisatawan mancanegara terutama kala kedatangan hari pertama di Aceh dan selanjutnya kala bermaksud berangkat pulang. Bahkan, di sejumlah negara outlet warung kupi Aceh bertumbuhan.

Dan, sejak ditetapkan tanggal 20 Agustus sebagai Uroe Jeb Kupi maka pertemuan Jeb Kupi bersama pemimpin dunia di Calang menjadi peringatan ke 10 Uroe Jep Kupi yang dilakukan secara bersama-sama di berbagai tempat.

Gubernur Aceh, yang diikuti seluruh Bupati se Aceh mengawali pertemuan Uroe Jeb Kupi dengan berdiri sambil memegang secangkir kopi. Dan, dalam bahasa Inggris yang fasih mengajak semua hadirin untuk berdiri dan setelah menyampaikan ucapan selamat datang serta sekilas mengurai makna Uroe Jep Kupi mempersilahkan semua yang berhadir untuk meneguk kopi pertama mereka. Maka seluruh hadirin pun secara spontan bertepuk tangan. Gemuruh ombak laut juga seakan memberi applus mengucap selamat atas pertemuan Uroe Jeb Kupi bersejarah di negeri Aceh Jaya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun