[caption caption="Banner LKS Kabupaten Malang (doc. pribadi)"][/caption]
Selama bulan September 2015 lagi gencar-gencarnya sekolah SMK se-kabupaten Malang baik SMK negeri maupun SMK swasta untuk melakukan persiapan LKS di berbagai bidang perlombaan. Perlombaan dalam LKS terdiri dari beberapa bidang seperti OSN yang terdiri dari lomba-lomba mata pelajaran, lomba olahraga, lomba karya-karya siswa dan lain-lain. Namun tidak semua sekolah di kabupaten malang berpartisipasi dalam pelaksaan LKS tahun 2015 ini, dari sekitar 100 sekolah di kabupaten Malang hanya sekitar 50 sekolah yang berpartisipasi atau mengikuti kegiatan ini.
LKS kabupaten malang dilaksanakan di beberapa tempat yakni di SMKN 1 Singosari dan SMKN 2 Singosari, sedangkan untuk futsal diselenggarakan di lapangan Champion Araya Arjosari. Waktu pelaksanaan lomba selama 2 hari yakni tanggal 28-29 September 2015 dan tanggal 30 September 2015 untuk pengumuman pemenang beserta kegiatan penutupan. Technical meeting (TM) untuk pelaksanaan lomba dilaksanakan pada rabu, 22 September 2015 di Aula SMKN 1 Singosari dan seluruh guru pembimbing perlombaan masing-masing bidang wajib menghadiri.
Inilah awal ketidaksiapan panitia LKS karena untuk pemberitahuan jadwal TM terbilang sangat mepet yakni satu hari sebelum pelaksanaan TM, bahkan ada juga sekolah yang baru mendapatkan pemberitahuan jadwal TM pada hari H. Banyak guru pembimbing dari berbagai sekolah yang kecewa dengan hal tersebut, ditambah lagi informasi-informasi yang didapat pada pelaksanaan TM yang sangat mengecewakan. Banyak pelaksanaan lomba yang sangat kurang siap baik dari aspek waktu, perlengkapan, tempat, panitia dan aspek-aspek lainnya. Namun sebagian besar para guru pembimbing LKS dari berbagai sekolah memutuskan untuk tetap mengikuti LKS karena mereka tidak ingin mengecawakan peserta didiknya yang telah bersemangat mengikuti LKS ini.
[caption caption="LKS Kabupaten Malang (doc. pribadi)"]
Akhirnya sampai dengan hari H pelaksanaan lomba yang dibuka oleh Bupati Kabupaten Malang Bpk. Hj. Rendra di aula SMKN 2 Singosari. Namun tidak semua guru dan siswa peserta lomba dapat menghadiri pembukaan tersebut karena ada beberapa lomba yang dilaksanakan bersamaan dengan waktu pembukaan. Pada saat pembukaan, sekolah-sekolah juga disediakan tempat dan waktu untuk memamerkan dan menjual karya dari siswa-siswinya. Pelaksanaan lomba pun banyak yang molor atau mundur dari jadwal yang ditentukan. Dan hal yang mengherankan adalah dengan biaya pendaftaran sekitar 200 ribu namun tidak ada konsumsi sama sekali, tidak ada ruang tunggu bagi guru-guru pendamping, perlengkapan lomba yang kurang memadai dan kekurangan-kekurangan lainnya. Seperti pada lomba Networking Internet yang membutuhkan komputer, namun kendalanya listrik yang berkali-kali padam karena dayanya tidak kuat, lomba bola voli dengan bola, tiang, dan jaring net yang kurang professional serta banyak lomba-lomba lainnya yang tidak dapat berjalan lancar karena kurangnya persiapan.
[caption caption="Pameran Produk SMK LKS Kabupaten Malang (doc. pribadi)"]
Namun guru pembimbing dan siswa-siswa peserta lomba dari berbagai sekolah tetap menghargai dan mengapresiasi kerja keras panitia-panitia LKS dan pihak sekolah yang bersedia menjadi tuan rumah pelaksanaan LKS tahun ini. Harapan kedepannya adalah semoga pelaksanaan LKS di tahun 2016 kabupaten Malang dapat menjadi lebih tertata dengan persiapan yang lebih matang, yang tak hanya layaknya seperti formalitas saja. Dengan aspek panitia, waktu, tempat, perlengkapan, sistem, konsumsi, dan aspek-aspek lainnya yang yang lebih tertata dan lebih matang. Serta semoga penunjukan sekolah sebagai tuan rumah dapat lebih merata agar sekolah-sekolah di pinggiran dapat terpacu untuk ikut serta meramaikan pelaksanaan LKS ini.
[caption caption="Piala LKS Kabupaten Malang (doc. pribadi)"]
