Hal ini juga berkelindan dengan akses remaja Jogja yang terbatas karena dipenuhi pendatang, ruang publik yang tidak aksesibel, juga ruang ekspresi bagi remaja Jogja yang kurang. Di samping tindak kriminalnya, tentu hal ini juga tak bisa dielakkan.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!