Mohon tunggu...
risfah ilmi nf
risfah ilmi nf Mohon Tunggu... Konsultan - Mahasiswa Universitas Airlangga

Mahasiswa Keselamatan dan Kesehatan Kerja Universitas Airlangga 2022

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pendobrak Society 5.0

25 Agustus 2022   05:57 Diperbarui: 25 Agustus 2022   06:13 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pergerakan mahasiswa memiliki dampak yang cukup besar dalam setiap perubahan baik dari sistem, rezim, orde, zaman maupun sejarah. Pergerakan mahasiswa dilakukan dengan tujuan peningkatan kecakapan, intelektualitas serta kemampuan kepemimpinan mahasiswa. Mahasiswa juga merupakan agen inovasi, sebuah inovasi yang memiliki dampak besar dalam menciptakan perubahan besar dari masa ke masa. Selain terjun di dunia perjuangan, politik serta kebangsaan, pergerakan mahasiswa juga memberi dampak yang besar bagi perkembangan peradaban mulai dari revolusi industri hingga era society 5.0. era society 5.0 merupakan istilah yang diberikan serat diresmikan oleh jepang pada 21 Januari 2019. Era society 5.0 memegang teguh konsep, manusia sebagai elemen utama dalam prose kinerja dalam sebuah teknologi. Era ini dimunculkan dalam rangka mendukung serta pemberian solusi revolusi 4.0 yang dikhawatirkan akan mengikis manusia serta karakter manusia sebagai pengatur dinamika peradaban. Society 5.0 juga diistilahkan semagai “Era memanusiakan manusia”. Manusia satu dengan manusia lain harus saling bahu-membahu, bersama-sama menyongsong perkembangan peradaban. ketika satu diantaraya tertinggal dalam perjalanan maka yang lain harus bersedia menatih dan mengulurkan tangan untuk berjalan bersama-sama. Peran mahasiswa sebagai salah satu dari aspek peradaban harus peka dengan perubahan lingkungan atau fenomena yang serang terjadi. Pergerakan mahasiswa harus bisa lebih melebarkan sayapnya disegala sektor dan sendi kehidupan tanpa terkecuali. Tidak hanya berfokus pada dunia perpolitikan, mahasiswa juga harus bisa bergerak dalam multidimensional  seperti sosial budaya, ekonomi, kebangsaan, kenegaraan, keislaman, pendidikan, live skill dll. Pergerakan mahasiswa sebagai salah satu pilar utama dalam menyongsong peradaban kedepannya harus bisa menjadi perhiasan berharga yang bernilai jual tinggi dimasa kini dan semakin tinggi dimasa mendatang. Kualitas sebuah peradaban bangsa bisa dilihat bagaimana generasi mudanya berkembang dan berkarakter. Bangsa yang maju adalah bangsa yang menciptakan generasi yang cerdas ilmu pengetahuan, skill, dan emosionalnya sehingga memunculkan banyak figur pemimpin yang bisa berkancah melalangbuana menggemparkan dunia.
Beberapa keterampilan yang harus dimiliki dan dikuasai oleh seluruh umat manusia khusunya generasi muda (mahasiswa) dalam menyongsong era society 5.0 :
1.      Live and career skill
Keterampilan hidup dan berkarir. Manusia harus memiliki keterampilan dalam menjalankan setiap rutinitas kehidupkannya terlebih lagi menjalankan rutinitas karir atau pekerjaannya, karena sekecil apapun perbuatan pasti memerlukan sebuah skill untuk mendukungnya. Dalam keterampilan ini, manusia khususnya generasi muda dituntut untuk bisa fleksibel atau mampu beradaptasi dengan segala situasi dan kondisi, mampu berfikir inisiatif serta kreatif dan baik dalam memanajemen diri, mampu berinteraksi dengan kondisi sosial budaya dimapun berada, memiliki jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab, serta mampu menerapkan prinsip produktivitas dan akuntabilitas yang berarti mampu menghasilkan produk dan mengolahnya secara optimal.
2.      Information media and technology skill
Keterampilan teknologi dan media informasi. Manusia dituntut untuk mampu menguasai beragam teknologi dan media informasi terkini. Tidak dapat dipungkiri, dewasa ini peradaban beralih pada penggunaan media dan platform digital sebagai sarana utamanya, apabila manusia tidak dapat menyesuaikan diri terhadap segala perkembangan ini maka siap saja untuk dipertuan oleh kemajuan digital tersebut. Pada keterampilan ini manusia dituntut untuk bisa mengakses informasi secara efektif (sumber informasinya) dan efisien (wakktunya), kemudian mampu mengolah dan mengevaluasi secara kritis dan kompeten sehingga secara akurat dapat digunakan untuk menjawab segala persoalan. Manusia dituntut untuk bisa memilih dan mengembangkan media komunikasi terkini, serta melakukan beragam inovasi terkait kemajuan teknologi kedepan.
3.      Learning and innovation skill
Kemampuan belajar dan berinovasi. Manusia dituntut untuk mampu berfikir kritis dan mengabalisa segala sesuatu secara detail. Kemudian dapat menghasilkan keputusan yang tepat dari hasil berfikirnya tersebut untuk mengatasi berbagai persoalan. Manusia juga dituntut untuk mampu berkolaborasi dengan berbagai elemen untuk menciptakan inovasi-inovasi baru di seluruh bidang kehidupan.
 
Beberapa kemampuan atau keterampilan diatas menjadi tolak ukur utama dalam pengembangan diri setiap manusia khususnya generasi muda (mahasiswa). Gerakan mahasiswa yang ideal untuk era sekarang adalah gerakan yang tidak hanya mampu untuk manjadi responder terhadap segala bentuk fenomena politik atau kelembagaan, tetapi gerakan yang bisa memenuhi aspek-aspek yang lebih luas dan multidimensional seperti sosial budaya, ekonomi, intelektualitas, spiritualitas, dan live skill tentunya. Gerakan yang mampu mewujudkan beragam keterampilan yang menjadi acuan utama dalam perkembangan peradaban kali ini, society 5.0.

#LaskarVokasi2022 #BanggaVokasi #VokasiUnair #UniversitasAirlangga
#369 #UnairHebat

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun