Dampak Covid-19 terhadap Perbankan di Indonesia

Dalam Perkembangan perkonomian sekarang masyarakat sudah tidak asing lagi dengan apa itu yang namanya Bank karena bank disini berperan aktif dalam menggerakkan selaga sektor terutama perkonomian di Indonesia salah satunya UMKM besar, menengah dan lainnya pasti membutuhkan apa yang itu namanya Bank 

dimana bank disini juga mempunyai beberapa jenis bank diantaranya bank konvensional dan bank syariah yang tidak jauh perbedaannya diantara kedua tersebut yang tentunya sama-sama memiliki peran tugas yang hampir sama yaitu melayani atau menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan ataupun pinjaman, serta menyalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit.

Namun seiring perkembangan zaman peran perbankan disini juga memiliki hambatan di era digital 4.0 apalagi sekarang adanya bencana Covid-19 yang dimana memicu krisis perbankan di Indonesia,dimana dalam situasi tersebut masyarakat secara besar-besaran dananya dalam bank dengan skala yang besar yang dapat membuat industri perbankan semakin terguncang akibat pandemi Covid-19.

Pandemi tersebut masih menjadi permasalahan bagi perbankan dikarenakan dapat menyebabkan permasalahan di dunia usaha yang juga berpotensi menimbulkan persoalan di sektor perbankan. 

Hal tersebut bisa terjadi dikarenakan sektor perbankan merupakan lembaga perantara  yang mendukung kebutuhan dana investasi dunia usaha di Indonesia tentunya.

Namun perlu kita ketahui bersama perbankan Indonesia  masih banyak mengandalkan pendapatan operasional pemberian kreditnya, maka ketergantungan dana dari pihak ketiga tersebut begitu besar mengingat sistem perbankan adalah sistem yang katakanlah kompleks, sehingga permasalahan yang terjadi di bank-bank kecil dapat menyebabkan atau bahkan menimbulkan ketidakpercayaan kepada perbankan secara keseluruhan dan bahkan mendorong terjadinya bank panic tersebut yang jika terjadi dapat menyebabkan bank-bank menjadi bankrut yang nantinya akan berdampak pada pihak-pihak yang terkait atau bahkan merugikan negara.

Maka dari itu harus dibangun kepekaan dari semua pihak yang berkepentingan baik dari masyarakat, perbankan maupun pemerintahan akan krisis ini sehingga lembaga-lembaga keuangan yang memiliki kaitan dengan stabilitas keuangan selayaknya dapat berkerja dengan baik dan cepat.