Prabumulih, Sumatera Selatan (01/08). Kondisi pandemi yang tengah melanda saat ini membuat kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro dilaksanakan secara mandiri di kampung halaman Mahasiswa masing-masing. Bertemakan "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)," kegiatan KKN akan dilaksanakan pada tanggal 30 Juni-15 Agustus 2020.
Salah satu Mahasiswa asal Kota Prabumulih, Rio Sentosa (21) mengajak warga untuk memperhatikan pola makan sehari-hari selama pandemiÂ. Kegiatan edukasi ini dilakukan bersama Ibu-ibu RT 03/RW 01 Kelurahan Sukaraja. Pelaksanaan dilakukan secara door to door dengan memperhatikan protokol kesehatan.
Sebagian besar aktivitas yang dilaksanakan di rumah membuat masyarakat cenderung untuk mengkonsumsi makanan siap saji dan makanan ringan. Kebiasaan makan seperti ini akan mendorong terjadinya berbagai masalah kesehatan pada tubuh. Setidaknya masyarakat harus paham bahwa beraktivitas di rumah saja tidak akan menjamin bahwa tubuh dapat terhindar dari berbagai penyakit. Pola makan yang sehat merupakan salah satu langkah agar tubuh tetap memiliki asupan nutrisi yang baik selama pandemi.
Selain itu, selama kegiatan edukasi ini masyarakat juga diperkenalkan mengenai produk pangan fungsional. Kota Prabumulih merupakan kota yang terkenal akan hasil nanasnya yang manis. Namun pemanfaatan nanas di Kota Prabumulih masih kurang optimal. Masyarakat cenderung mengkonsumsi langsung buah nanas sehingga nilai jual buah nanas masih cukup rendah di pasaran. Pemanfaatan buah nanas yang dikombinasikan ke produk yoghurt diharapkan dapat memberi nilai tambah pada buah nanas.
Yoghurt merupakan produk fermentasi susu yang mengandung probiotik dan berbagai nutrisi lainnya yang bermanfaat bagi tubuh. Konsumsi yoghurt secara rutin dapat memberikan efek kesehatan yang baik bagi tubuh seperti dapat mengatasi masalah pencernaan, menurunkan tekanan darah, dan merawat kesehatan kulit. Kombinasi yoghurt dengan buah nanas akan menghasilkan minuman fungsional yang kaya akan probiotik dan prebiotik. Selain itu yoghurt nanas ini juga sangat baik dikonsumsi di tengah kondisi pandemi untuk menjaga tubuh agar tetap bugar.
Cara pembuatannya pun cukup mudah. Susu UHT hanya perlu dipasteurisasi lalu setelah suhunya hangat-hangat kuku tambahkan starter yoghurt. Selanjutnya produk difermentasikan selama 12 jam. Yoghurt yang telah jadi  cukup ditambahkan buah nanas segar atau juga bisa diblender terlebih dahulu dan ditambahkan sorbet nanas agar lebih lezat.
Melalui kegiatan KKN ini diharapkan masyarakat dapat menjaga pola makan sehat dan bergizi selama pandemi agar selama beraktivitas di rumah tubuh tetap mendapatkan asupan nutrisi yang cukup. Selain itu pemanfaatan buah nanas pada yoghurt ini diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah buah nanas dan dapat dikembangkan menjadi ide usaha bagi masyarakat.
