Mohon tunggu...
Nova Rio Redondo
Nova Rio Redondo Mohon Tunggu... Mahasiswa - #Nomine Best Student Kompasiana Award 2022

Mahasiswa Teknologi Informasi UIN Walisongo Semarang. Personal Blog: novariout.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Apakah Vaksin Covid-19 Memiliki Pengaruh Kesehatan bagi Generasi yang Akan Datang?

21 Oktober 2022   00:19 Diperbarui: 21 Oktober 2022   00:27 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemunculan Covid-19 memang sangat menggemparkan dunia, dikarenakan Covid-19 telah menimbulkan banyak sekali korban jiwa bahkan hingga saat ini korban jiwa terus berjatuhan, selain itu Covid-19 juga menimbulkan banyak sekali kerugian dari sektor manapun.

Pada saat Covid-19 telah sampai di Indoesia pada tahun 2020, semua aspek dalam kehidupan kita berubah sangat drastis dan mempengaruhi semua hal dalam hidup kita, dan yang membuat Covid-19 semakin parah adalah bisa menular dengan sangat mudah dan cepat bahkan dibebrapa negara sempat menerapkan aturan lockdown secara total.

Setelah beberapa bulan Covid-19 melanda dunia akhirnya vaksin berhasil ditemukan dan dikembangkan hingga saat ini. Walaupun awalnya vaksin Covid-19 banyak mendapat pertentangan dari masyarakat tapi lama kelamaan banyak juga yang divaksin dan masyarakat mulai percaya.

Lalu apakah Covid-19 yang tiga tahun ini muncul dapat mempengaruhi kesehatan generasi yang akan datang? Entah itu lima, sepulu atau seratus tahun yang akan datang. Apakah vaksin Covid-19 mengevolusi kesehatan manusia?

Untuk pertanyaan itu mungkin kita perlu berkaca pada wabah mematikan black death tahun 1346 -- 1352 yang juga memakan banyak sekali korban jiwa terutama di Benua Eropa.

Dikutip dari BBC, Sebuah studi perintis yang menganalisis DNA kerangka berusia berabad-abad menemukan mutasi yang membantu orang bertahan dari wabah. Tapi mutasi yang sama itu terkait dengan penyakit auto-imun yang menimpa orang-orang saat ini.

Bahkan penemuan yang terbit di jurnal Nature, mutasi pada gen yang disebut ERAP2. Jika Anda memiliki mutasi yang tepat, Anda 40% lebih mungkin untuk selamat dari wabah. Itu adalah penemuan yang sangat besar.

Keuntungan kelangsungan hidup 40% adalah "efek kebugaran selektif terkuat yang pernah diperkirakan pada manusia" Prof Barreiro. Pandemi Covid-19 tidak akan meninggalkan warisan serupa.

Baiklah kita kembali ke vaksin Covid-19. Menurut saya vaksin sangat mempengaruhi kesehatan kita, kalian, dan semua generasi yang akan datang, baik tidak kita sadari maupun kita sadari, dan dengan vaksin kita juga dapat berpergian dengan nyaman.

Kemenkes bahkan menganjurkan kita melakukan vaksin untuk mencapai herd immunity agar kekebalan kita terhadap penyakit yang menular semakin bertambah kuat, dan meminimalisir mutasi dari virus Covid-19.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun