Mohon tunggu...
Riony Rahayu
Riony Rahayu Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMPN 3 Cibadak Kab. Sukabumi

Berusaha Terus Berkarya Untuk Memajukan Peradaban Bangsa

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Mengubah Me Time Menjadi Money Time

22 Januari 2021   07:14 Diperbarui: 22 Januari 2021   07:22 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Memanfaatkan pandemi covid-19 dengan mengubah me time menjadi money time

Wabah pandemi covid-19 yang menyerang negara kita sejak bulan Maret 2020 ternyata memberi dampak yang cukup besar pada hampir semua aspek kehidupan. Perkantoran, pusat perbelanjaan, pusat keagamaan, pusat olahraga, serta sektor pendidikan dalam hal ini sekolah mengalami kelumpuhan. Pemerintah akhirnya memutuskan untuk mengalihkan hampir semua kegiatan untuk berjalan secara online atau yang biasa kita kenal dengan WFH (Work From Home/bekerja dari rumah) untuk para pekerja, dan pembelajaran daring untuk guru dan siswa. Tentu saja hal ini lambat laun merubah tatanan hidup kita secara masif dan kontinyu.

Selain berbagai dampak negatif yang kita rasakan selama pandemi, di sisi lain banyak juga dampak  positif yang kemudian bisa kita maknai dari kebiasaan bekerja dari rumah ini. Termasuk salah satunya Saya pribadi sebagai seorang guru yang saat ini merasakan dampak positif berupa waktu yang lebih berkualitas dan berkuantitas untuk memantau buah hati selama bekerja di rumah.

Bekerja dari rumah juga mendorong Saya untuk mulai mengasah keterampilan lain, seperti menulis dan memasak. Salah satu kegiatan yang sedang Saya tekuni saat ini adalah menulis novel pada aplikasi literasi novel gratis online yang sekarang banyak tersedia. Dan ternyata, selain bisa mengembangkan keterampilan, kita juga bisa mendapatkan keuntungan, jika novel yang kita buat menarik banyak pembaca. Tentu saja hal ini menggiurkan bagi guru sekaligus ibu rumah tangga seperti Saya yang notabene saat ini memiliki me time yang lebih panjang dari sebelumnya. Hal inilah yang akhirnya memicu daya pikir serta adrenalin Saya untuk mengubah me time menjadi money time.

Irwan Kelana dalam salah satu artikelnya dalam laman https://republika.co.id/berita/qcc665327/literasi-jadi-kunci-membangun-peradaban-islam yang berjudul "Literasi Menjadi Kunci Membangun Peradaban Islam" menyatakan bahwa literasi mencakup kegiatan menulis, membaca, dan menyimak. Kegiatan literasi dimulai dari rumah dan sekolah.  Hal ini yang menjadikan salah satu alasan berbagai platform literasi novel gratis banyak bermunculan, dan bahkan menunjukkan lonjakan pengunjung yang signifikan. Literasi bisa dijadikan salah satu alternatif untuk mengisi liburan, juga untuk mengisi waktu bekerja di rumah.

Berbagai aplikasi yang bisa diunduh secara gratis melalui HP android menyuguhkan berbagai tema cerita yang kebanyakan digemari oleh remaja. Tapi tidak menutup kemungkinan banyak orang dewasa yang juga mengisi waktu luangnya dengan membaca novel. https://carisinyal.com/aplikasi-untuk-membaca-novel/ menyebutkan bahwa ada dua belas aplikasi terbaik untuk membaca novel di HP android diantaranya adalah: 1) Wattpad; 2) Google play books; 3) Innovel; 4) Amazon kindle; 5) Kobo Books; 6) Free Books- Spirit; 7) Goodreads; 8) iPusnas; 9) Inkitt; 10) Novel Plus; 11) Web Novel; dan yang terakhir adalah 12) The Ancient Book. Berbagai aplikasi ini bisa mewadahi berbagai karya baik dari penulis senior, maupun para pemulis pemula yang ingin ikut bergabung dan menyebarkan karyanya.

Hal yang terpenting saat menyebarkan sebuah karya melalui aplikasi online adalah kebermanfaatan dari karya tersebut. Kalau pada akhirnya karya itu menarik banyak pembaca, itu adalah bonus. Lalu dari mana para penulis mendapatkan keuntungan dari karyanya? Setiap karya baik itu novel, cerpen, kata mutiara, maupun catatan-catatan motivasi yang sudah memenuhi syarat tertentu (misalkan jumlah follower, subscriber, dan jumlah bab) bisa penulis kunci dan hanya bisa dibuka dengan koin. Koin ini bisa pembaca dapatkan dengan cara membelinya secara online. Baik melalui transfer atm, atau bisa melalui pulsa yang pembaca miliki di HP android mereka.

Sistem seperti ini memungkinkan banyak penulis yang secara fisik belum terkenal dalam dunia kepenulisan, namun sudah mampu meraup banyak uang dari karya yang mereka sebarkan di aplikasi online. Hal ini yang bisa menjadi dasar pijakan kita untuk ikut bergabung dengan harapan selain karya kita bermanfaat, juga bisa mendatangkan rejeki. Tentu saja karya yang kita sebarkan melalui aplikasi ini tidak langsung karya yang "bagus" dan "teruji", semua ini membutuhkan proses. Tentu saja sebagai penulis pemula, kemampuan menulis harus terus diasah.

 Laman https://www.idntimes.com/life/education/lutfia-afifah/6-cara-efektif-meningkatkan-kemampuan-menulis-yang-patut-diterapkan-c1c2/1 memaparkan enam cara efektif meningkatkan kemampuan menulis yang patut diterapkan, yaitu: 1) Membaca segala jenis tulisan, 2) Membuat sebuah tulisan dari kalimat acak, 3) Mencoba membuat rangkuman dari artikel panjang, 4) Menulis ulang tulisan lama yang dinilai masih berantakan, 5) Memelajari tata cara menulis yang benar, dan 6) Mengatur jadwal khusus untuk menulis.

Berbagai tips meningkatkan kemampuan menulis di atas bisa kita terapkan dalam kegiatan kita sehari-hari, dengan harapan kemampuan menulis kita semakin lama akan semakin terasah. Poin ke-enam mengenai mengatur jadwal khusus untuk menulis menjadi penting bagi para ibu rumah tangga yang memang terbiasa mengatur waktu bersama keluarga dan waktu me time-nya. Tentu tidak ada salahnya mencoba hal baru yang berada di luar zona nyaman kita. Suatu saat me time yang kita gunakan untuk menulis akan berubah menjadi money time yang bisa menambah pundi-pundi keuangan kita.     

                                                                                                Sukabumi, 22 Januari 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun