Per-hari ini, Senin (9/3) Indonesia oleh pemerintah merilis resmi bahwa orang yang sudah terkena positif kasus virus corona sudah sebanyak 19 orang. Bukan angka yang terbilang sedikit tapi juga tidak banyak. Tapi hal ini menjadi kewaspadaan kita bersama usai pemerintah melalui sang juru bicara resmi yang ditunjuk oleh pemerintah untuk pengumuman hal ini.
Dimana seperti yang dilansir oleh CNN.com (9/3/2020), Bapak Achmad Yurlanto tadi sore mengumukan jumlah pasien terkena virus tersebut bertambah 13 orang. Dari total 21 yang sedang tersuspect atau sedang diawasi. Artinya tinggal 8 orang lagi yang betul-betul masih diawasi ketat oleh berbagai rumah sakit yang secara khusus menangani kasus tersebut. Jika mereka positif juga maka total 19 yang hari ini sudah positif maka total secara keseluruhan akan mencapai 27 orang.
Persis pengumuman Bapak Presiden Jokowi tentang masuknya virus corona tersebut hari Senin lalu (2/3). Dimana dalam pengumannya menyatakan dua orang sudah terkena positif akan virus tersebut. Bahkan secara rinci beliau menyatakan bahwa terjangkitnya dua orang warga kita tersebut karena satu orang tamu kebangsaaan Jepang yang sedang berkunjung ke rumah mereka. Meskipun keberadaan dari kisah penuturan ini, dari beberapa media kebenarannya masih dipertanyakan?
Dan sekarang sudah satu minggu berlangsung. Virus corona sudah mewabah kepada 19 orang. Dan masih menunggu 8 orang lagi yang akan ditentukan statusnya. Sehingga pertanyaannya, perhitungan untuk proses orang yang positif virus corona tidak memakai rumus tambah-tambah, artinya ketika 2 orang terkena 1 minggu ke depan palingan 4).
Tapi proses orang yang akan terpapar memakai rumus pelipatan, dimana jika 2 orang terkena, besok bisa 4 dan besoknya lagi bisa mencapai 8 orang. Dan itu jika 1 orang yang terkena positif corona mengenai 1 orang saja. Jika mengenai lebih dari 1 orang maka hitungannya akan jauh lebih dasyat lagi. Sehingga untuk minggu depan,sampai bulan depan akan berapa orangkah yang akan dirilis positif kena virus ini?
Semoga angka-angkanya tidak semakin menggila dan semakin banyak di negara kita. Apalagi tidak berharap sampai keluar perintah dari pemerintah kita, seperti yang barusan dikeluarkan oleh Italia kemarin yang harus me-lock down atau mengkarantina sekitar 3 provinsi di negara tersebut yang mencapai total puluhan juta warganya. Â Sungguh akan sangat mengkuatirkan kita semua. Oleh nya kita harus tetap jaga diri dan jaga kesehatan, lakukan beberapa upaya preventif seperti yang sudah disebarkan dimana-mana. Â Â Â
