Mohon tunggu...
Rinto F. Simorangkir
Rinto F. Simorangkir Mohon Tunggu... Guru - Seorang Pendidik dan lagi Ambil S2 di Kota Yogya dan berharap bisa sampai S3, suami dan ayah bagi ketiga anak saya (Ziel, Nuel, Briel), suka baca buku, menulis, traveling dan berbagi cerita dan tulisan

Belajar lewat menulis dan berbagi lewat tulisan..Berharao bisa menginspirasi dan memberikan dampak

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kisah Pedagang bersama Ahmad Dhani Saat Jadi Musisi dan Politikus

13 Februari 2019   18:40 Diperbarui: 13 Februari 2019   18:49 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ini bukan berbicara tentang masalah utang yang mungkin pernah terkuak antara Ahmad Dhani bersama dengan para pedagang yang ada di Surabaya waktu lalu. Tapi lebih mengarah kepada dampak dari pilihan seseorang seperti Ahmad Dhani yang ternyata sangat kontras dampak yang ia dapatkan ketika ia sungguh-sungguh dan fokus menjadi seorang musisi ketimbang ketika fokus untuk menjadi seorang politikus.

Sebab tujuan terbesar di dalam hidup adalah ketika bisa mempersiapkan generasi selanjutnya yang lebih baik daripada kehidupan sekarang ini. Maka justru peran Ahmad Dhani jauh lebih berhasil menghasilkan banyak generasi musisi hebat selanjutnya. Dibandingkan ketika melihat hidupnya sekarang ini, yaitu saat mengejar menjadi seorang politikus.

Dimana orang lebih banyak dan berbondong-bondong mendatangi rumahnya saat menjadi seorang musisi ketimbang kini kedatangan orang-orang ke rumahnya hanya untuk moroti dirinya sebagai akibat dari harga yang harus dibayar saat menjadi seorang politikus.

Apalagi kini setelah menjadi tahanan tentu memiliki kehidupan yang serba sulit dan tidak bisa seenaknya untuk kemana-mana. Bahkan keluarga sendiripun tak heran harus dikorbankan karena bisa dipastikan tidak ada yang mengurus lagi.

Lagi-lagi ini tentu terjadi karena sebuah pilihan yang diambil. Apakah pilihan tersebut tepat kita ambil atau malah justru menghancurkan apa yang sudah kita bangun selama ini? Maka bisa dibilang kehidupan atau pilihan yang sedang diambil oleh musisi Indonesia ini bisa dibilang adalah sebuah kesalahan.

Mengapa salah? Karena meskipun sudah divonis bersalah dalam sebuah pengadilan masih merasa bahwa sikapnya atau perbuatannya tidak melanggar UU yang ada. Bahkan bukan hanya mengikuti satu sidang pengadilan, masih ada sidang pengadilan berikutnya yang juga harus diselesaikan perkara hukumnya.

Ternyata seperti yang dilansir oleh tribunnews.com (13/2/2019), jauh sebelum Ahmad Dhani ingin menjadi politikus, maka kehidupan di masa-masa beliau fokus menjadi seorang musisi, hidupnya maupun keluarganya jauh bahagia. Ketimbang kini memilih jalur politik yang tidak membawanya menjadi seseorang yang jauh lebih berdampak.

Hal itu diungkapkan oleh para pedagang ini yang mengambil peruntungannya di seputar kediaman Ahmad Dhani. Mereka menjelaskan, ketika Ahmad Dhani menjadi musisi, ada banyak tamu-tamu yang datang, dan tentunya para musisi juga yang ingin merubah hidupnya melalui dunia musik. Mereka ternyata langsung menyikat jualan para pedagang-pedagang asongan yang ada di sekitar rumahnya.

Dimana ketika ada banyak pelanggan yang datang ke rumahnya Ahmad Dhani, tentu akan ada begitu banyak pemasukan yang diterima oleh para pedagang-pedagang tersebut. Tapi nasib para pedagang itu berbeda sekarang. Rumah Ahmad Dhani sepi dari pengunjung. Apalagi ketika sudah di penjara, tak ada lagi pemasukan yang akan diterima oleh para pedagang-pedagang tersebut,. Yang sudah sejak lama bisa mengais keuntungan di dekat rumah sang artis tenar itu, kini semua sudah berubah.

Artinya apa dengan semua itu? Bahwa jauh kehidupan Ahmad Dhani lebih berharga menjadi seorang musisi dibanding ketika kini menjadi seorang politikus. Sebab menjadi seorang musisi, beliau bukan hanya menciptakan generasi-generasi musisi hebat selanjutnya, bahkan kehidupan orang-orang yang ada di sekitarnya, seperti para pedagang jauh lebih berhasil hidupnya atau ekonomi keluarganya.

Daripada saat kini setelah menjadi seorang politikus. Yang bukan hanya mengorbankan bakat dan talenta musiknya, bahkan kini sudah mengorbankan keluarga kecilnya dan juga anak-anak yang masih kecil yang telah dititipkan kepadanya. Semoga Ahmad Dhani bisa me-reka ulang kembali hidupnya dan fokusnya. Dan bagi yang lainnya juga, supaya tidak terjerumus ke dalam pola yang sama seperti salah satu musisi hebat di tanah air kita saat ini.   

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun