Mohon tunggu...
rini ananing m
rini ananing m Mohon Tunggu... Penulis - 🌻

seribu jiwa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kematian Tiga Babak

11 Juli 2022   20:03 Diperbarui: 13 Juli 2022   16:56 723
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jalang panjang mengiringi asa petang ini..

Sungguh ini tiada arti..

Sengaja mematahkan kaki untuk pergi..

Mengulang langkah dengan setumpuk idiologi..

Mungkinkah ini akan sia sia? atau jelas-jelas hanya membuka jalan sengsara..

Pertanyaan ini tidak hentinya menegaskan siapakah dirinya?

Adakah secuil  pengharapan untuknya?

Mari.. 

Bersama-sama resapi seluruh jiwa raga..

Tegaskan dalam nalar jika semua ini belum mati dan lari dari raga..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun