Mohon tunggu...
Rika Sintia Dewi
Rika Sintia Dewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - rika.s.dewi56

Dadi wong kudu sugeh pangapuro ريك سنتيادوي

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sunnah Memotong Kuku

23 Juni 2021   09:17 Diperbarui: 23 Juni 2021   10:14 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

''Fitrah itu ada llima : Berkhitan, mencukur bulu kemaluan, mencukur kumis, memotong kuku dan mencabut bulu ketiak,'' (H.R. Muslim)

Berdasarkan hadist di atas, jika diniatkan sebagai ibadah, memotong kuku tergolong aktivitas sunnah yang berpahala ketika mengerjakanya.

Muhammad Anshori menuliskan bahwa diantara hikmah dari anjuran  memotong kuku agar mengindarkan seseorang dari penyakit yang kerap terbawa melalui bakteri pada kotoran yang terselip di kuku panjang.

Karena jari- jari tangan kerap digunkan untuk makan, minum dll .

Secara umum, seseorang dianjurkan memotong kuku ketika sudah terlihat panjang.

Sunnah Memotong kuku

Memotong kuku, hingga HARI-nya pun ada sunnahnya

Sabtu                    '' Menimbulkan penyakit yang menggerogoti tubuh ''

Ahad/ Minggu  '' Menyebabkan hilangnya barokah'' ucap lmam Qasim Al Ghazali

Senin                    '' Menjadi orang alim & mempunyai keutamaan''

Selasa                   '' Memyebabakan kebinasahan''

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun