3. Hotel
Hotel sangat mengandalkan pendapatan dari kerja sama dengan biro perjalanan wisata. Dengan tidak adanya dukungan dari biro perjalanan, hotel seakan lumpuh dari aktivitas pemesanan yang memberi sumbangan pendapatan hotel sebesar 60% dari 100% pendapatan hotel.
4. Restoran/ Rumah Makan
Restoran juga terkena imbas dari pandemi covid-19 ini yang mana banyak restoran yang terpaksa menutup operasional karena tidak adanya pembeli yang berkunjung akibat ditutupnya tempat tempat wisata di daerah masing masing. Dengan tidak adanya dukungan dari biro perjalanan dan tempat wisata banyak restoran yang berpikiran realistis untuk menutup restoran miliknya.
5. Pusat Oleh-Oleh
Pusat oleh-oleh juga terkena dampak langsung virus corona ini karena dengan ditutupnya tempat wisata di daerah daerah mengakibatkan tidak adanya wisatawan yang datang sehingga mengakibatkan pusat oleh oleh juga banyak yang tutup dan merumahkan karyawannya. Banyak pusat oleh-oleh yang merumahkan hampir 80% karyawannya.
6. Rental Mobil/Bus/dan lain-lain
Rental mobil menjadi pihak yang dirugikan oleh dampak covid-19, karena sudah banyak pihak penyewa mobil dan biro perjalanan wisata yang membatalkan semua agenda perjalanannya presentasi pembatalan sampai saat ini-Juni 2020 sudah mencapai 100%. Hal ini tidak bisa dihindari karena masih banyak masyarakat yang juga takut akan penularan virus ini.Â
Berkaca dari kejadian yang sedang terjadi banyak pengusaha rental mobil dan biro perjalanan wisata yang sedang kesusahan untuk membayar cicilan kendaraan yang masih tetap jalan sampai saat ini, meskipun kemarin sempat bapak presiden memberikan angin segar dengan program relaksasi kredit yang menurut kami juga tidak mungkin terjadi.
Pemerintah menyiapkan tiga strategi untuk mengantisipasi penurunan kinerja pariwisata. Pertama, mendorong wisatawan domestik. Kedua, mengalihkan rute penerbangan Tiongkok menjadi rute dalam negeri. Ketiga, mempromosikan alternatif tujuan pariwisata.
Selain itu, pemerintah akan memberikan insentif pada sektor pariwisata sebesar Rp298 miliar yang sangat diharapkan memberikan dampak untuk mengakselerasi wisatawan dengan target yaitu sebesar 736 ribu yang difokuskan ke pasar-pasar lain selain cina yaitu di negara seperti Australia, Amerika, dan Eropa. Masalah ini diharapkan banyak umat yang ada didunia agar segera berakhir.