hari bunga
taman panuh aroma
adakah kupu-kupu memintal canda
rindu gurun akan hujan
ada tetes embun menoreh mata
dimanakah litak itu semakin basah
bianglala merapal cakrawala
di mana
hujan panas tak bersua warna
aku rindu deburmu
taman bunga kehilangan suara
serak terpanggang cahaya
anak-anak berteduh dalam gawai
di luar sana menyengat begitu menakutkan
tapi hari bunga masih ada
menanti wangimu
selamanya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!