Mohon tunggu...
Rifan Nazhip
Rifan Nazhip Mohon Tunggu... Penulis - Menebus bait

Karyawan swasta dan penulis. Menulis sejak 1989 sampai sekarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Membaca Usia

17 Juni 2020   14:01 Diperbarui: 17 Juni 2020   13:58 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gammacolours on Facebook

terlalu rapuh
belukar kata sulit ditempuh
begitu peluh
buhul-buhul keluh

apakah aku membunuh ucap
sebelum senja aku tersesat harap

kerling matamu serupa tabir
setajam getir

menyilet ingin sebelum dingin
ketika ingin kusut berpilin

aku bingung memulai dari mana
di sela lara semakin nyata
selalu lupa aku membaca
seutas nyawa
di ruang maya

 Plg, 0620

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun